Kenapa Bendera LGBT Pelangi? Ini Arti Filosofis Dari Warna Bendera Pelangi, dari Penyembuhan sampai Semangat


inNalar.com – 
Saat ini tengah ramai digembar-gemborkannya bendera pelangi LGBT. Banyak negara juga yang sudah mendukung dengan adanya LGBT.

Tentu sudah banyak orang melihat tentang kampanye LGBT, dan pastinya bendera mereka dengan simbol warna pelangi juga tidak ketinggalan.

Tapi apa itu sebenarnya LGBT? Dan ada apa denga bendera mereka yang berwarna pelangi? Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Lemak Perut Rontok dalam Tiga Hari! Intip Tips yang Dibagikan Oleh dr Zaidul Akbar Berikut Ini

LGBT sendiri sebenarnya hanyalah singkatkan dari Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender. Pada tahun 1990, sebenarnya kata yang digunakan pada kelompok homoseksual dan transgender.

Meskipun saat ini istilah tersebut telah digunakan pada banyak orientasi seksual dan ragam-ragam identitas gender. Karena itu seiring waktu istilah ini juga berkembang lagi menjadi LGBT Q+.

Walaupun berkembang, tetapi simbol yang digunakan mereka adalah bendera pelangi. Jadi ada apa dengan pelangi tersebut? Dan apa filosofi dibalik pelangi tersebut?

Baca Juga: Benarkah Dilarang? Inilah Penjelasan Larangan Potong Rambut dan Kuku Bagi yang Melaksanakan Kurban Idul Adha

Bendera pelangi dengan warna beragam-ragam tersebut sebenarnya ada arti filosofisnya. Adapun untuk sejarah pembuatan bendera ini, ia bernama Gilbert baker tahun 1978.

Awalnya, Gilbert baker mendapatkan tugas untuk membuat bendera dengan icon gay, dan tugas mendapat dari politikus bernama Harvey Milk dalam Pride Parade tahunan di San Fransisco. Dan Perayaan ini adalah ajang untuk lGBT agar bisa menunjukan diri.

Menurut baker, hal itu sungguh terasa sangat kebetulan. Karena ia sendiri memiliki gagasan yang bisa mewaikili komunitas lesbian dan gay dalam 2 tahun sebelumnya.

Baca Juga: Tumbangkan Peraih Medali Perunggu Olimpiade Tokyo 2020, Berikut Profil Lengkap Wang Chang/Liang Wei Keng

Menurutnya selama wawancara pada tahun 2015, ia mendapatkan insprirasi bendera tersebut dari perayaan 2 abad Amerika di tahun 1976.

Selain itu, Gilbert Baker sendiri adalah seorang (Drag), istilah yang digunakan pada laki-laki yang menyukai pakaian seperti wanita. Namun dia membuat pakaiannya sendiri dengan alat-alat yang dimilikinya. Dan dia juga menambahkan simbol pelangi tersebut yang saat ini digunakan komunitas LGBT hingga sekarang.

Pada masa lalu, simbol dari Gay sendiri adalah segitiga merah muda, suatu simbol yang digunakan oleh Nazy agar bisa mengidentifikasi homoseksual. Tapi ia sendiri tidak ingin menggunakan simbol tersebut, karena bagi dia, simbol itu terlalu kelam dan menyakitkan.

Dari hal tersebutlah ia memilih simbol warna pelangi. Maksud dari pelangi tersebut adalah untuk mewakili suatu kebersamaan. Karena menurutnya, orang-orang LGBT berasal dari bermacam ras, umur dan jenis kelamin itu terlihat indah.

Adapun bendera yang dulunya adalah 8 warna dengan arti yang berbeda-beda. Walaupun sekarang yang digunakan hanyalah 6 warna.

Warna Hot pink berarti seks, merah menandai kehidupan, jingga menandai penyembuhan, kuning berarti menandakan sinar matahari, hijau menandakan alam, pirus memiliki keterkaitan dengan seni, nila menandakan harmoni dan ungu menandakan semangat.

Nah itulah sedikit tentang Apa itu LGBT dan arti filosofis dari warna bendera yang mereka gunakan. Adapun kenapa pelangi, karena mereka ingin terlihat indah seperti warna pelangi yang ada setelah hujan.

*** Alma Malik Dewantara

Rekomendasi