Kemendikbud Sahkan Aturan Terbaru PJJ dan PTM, Dokter Adaninggar Bersyukur Sarannya Didengar Nadiem Makarim


inNalar.com – Aturan terbaru PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) dan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) kembali disahkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Ada dua poin penting yang tertulis di surat edaran tersebut, yaitu:

1. Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas dapat dilaksanakan dengan jumlah peserta didik 50% (lima puluh persen) dari kapasitas ruang kelas pada satuan pendidikan yang berada di daerah dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.

2. Pelaksanaan PTM Terbatas pada satuan pendidikan yang berada di daerah dengan PPKM level 1 (satu), level 3 (tiga), dan level 4 (empat) tetap mengikuti ketentuan dalam Keputusan Bersama 4 (empat) Menteri.

Baca Juga: Banjir Bandang Menerjang Kabupaten Banjarnegara, Seorang Pengemudi Motor Terseret Arus

Secara singkat, Pembelajaran Tatap Muka Terbatas diberlakukan dengan memperhatikan kapasitas ruang kelas dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta protokol kesehatan yang ketat.

Peraturan yang baru disahkan pada tanggal 2 Februari 2022 ini disambut baik oleh Dokter RA Adaninggar, Sp.PD yang selama ini selalu menyuarakan bahaya Covid-19 di akun instagram pribadinya. Dokter spesialis penyakit dalam ini selalu memberikan edukasi terkait Covid-19 kepada followers-nya. Dokter Adaninggar menulis caption di foto Surat Edaran yang diunggahnya tersebut:

Alhamdulillah..

Tidak sia-sia terus bersuara.

Poin 4 adalah tujuan utama saya bersuara selama ini. Berikanlah hak orang tua murid untuk memilih PJJ atau PTM karena profil risiko anak, keluarga, dan sekolah berbeda-beda.

Yang masih ga boleh memilih dan diperlakukan ga adil, bisa tunjukkan SE Mendikbud ini siapa tahu belum nyampe ke daerah-daerah.

Yuk tetap kawal PTM dengan terus memperbaiki pelaksanaan prokes supaya semua anak bisa mendapatkan hak hidup, hak sehat, dan hak pendidikan yang seimbang dan adil.

Untuk pelaksanaan prokes yang masih belum baik akan terus saya suarakan dan saya edukasikan.

Baca Juga: Oki Setiana Dewi Ceramah Tentang Suami KDRT Harus Ditutupi, Simak Jumlah Kekerasan Perempuan di Indonesia  

Stay safe, ya.

#drningzedukasicovid

Terima kasih pak @nadiemmakarim

Unggahan ini pun mendapatkan beragam komentar positif dari para followers-nya.

Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika Menjadi Pertimbangan Penting Bagi Setiap Tim, Ini Alasannya

drg.mirza

Akhirnya terwujud apa yang diusahakan, demi keselamatan anak Indonesia

ide_mainbelajar_makwits

Alhamdulillah Dok sudah ada pilihan PJJ dan PTM lagi untuk anak PAUD, terima kasih sharing-nya ya, Dok.

tiarasoemono

Alhamdulillah.. semoga semua siswa tetap bisa mendapat haknya untuk mendapat pendidikan.

Baca Juga: Ceramah Oki Setiana Dewi soal Tutupi KDRT Demi Jaga Aib Suami Tuai Kontroversi, Menyudutkan Kaum Perempuan?

yudianatadewi

Makasih, Dok. Sudah gencar menyuarakan dan mengedukasi, semoga anak-anak semakin sehat sejalan dengan pendidikan yang berjalan dengan lancar… Stay safe, Dok. Izin share ya, Dok.

agustinta.ata

Alhamdulillah, kalau anak saya yang PAUD dapat pilihan itu sejak awal PTM full dan difasilitasi sekolah bila ingin video call pembelajaran, guru kelas juga siap datang sepekan sekali di rumah. Untuk yang SD tadi sudah divaksin pertama, semoga tetap terkondisikan prokesnya.

Baca Juga: Pesawat CN-235 Buatan PTDI Dapat Dukungan Penuh Menhan Prabowo, Apa Saja Keunggulannya?

Apa komentarmu terkait peraturan terbaru dari Kemendikbud ini? ***

Rekomendasi