Kekayaan Tak Sampai Rp140 Juta, Sosok Owena Mayang Shari Jadi Kepala Daerah Termiskin di Kalimantan Timur


inNalar.com – 
Di antara deretan pejabat publik yang melaporkan kekayaan fantastis, nama Owena Mayang Shari justru mencuri perhatian karena tercatat sebagai kepala daerah termiskin di Kalimantan Timur.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), total kekayaan Owena per 25 Juni 2024 hanya senilai Rp138.054.870.

Dengan begitu, banyak yang menyebut bahwa Owena Mayang Shari merupakan salah satu pejabat termiskin di Indonesia, khususnya di provinsi Kalimantan Timur.

Baca Juga: Tembus Rp1 Triliun, Harta Kekayaan Utusan Khusus Presiden Ini Jadi Sorotan, Kalahkan Kekayaan Banyak Kepala Daerah

Meski berasal dari keluarga pejabat, kekayaan Owena Mayang Shari ternyata sangat jauh di bawah rata-rata kepala daerah lainnya di wilayah Kaltim.

Sementara itu, posisi kepala daerah terkaya di Kalimantan Timur dipegang oleh Gubernur terpilih Rudy Mas’ud, yang tercatat memiliki kekayaan mencapai Rp.165.819.222.983 berdasarkan laporan e-LHKPN per 31 Desember 2023.

Di urutan kedua terdapat nama Mudyat Noor dengan kekayaan sebesar Rp.3.594.874.981.

Baca Juga: 4 Negara Perjudian Terbesar di Asia, Nomor 1 Berjarak 149 Km dari Indonesia

Profil Singkat Owena Mayang Shari

Owena Mayang Shari yang kini menjabat sebagai Bupati Mahakam Ulu, berasal dari Kutai Barat dan menganut agama Katolik.

Kepala daerah termiskin di Kalimatan Timut ini pernah mengenyam pendidikan menengah di SMA Regina Pacis Surakarta pada tahun 2012 hingga 2015.

Setelah itu, ia melanjutkan studi jenjang sarjana di Universitas Atma Jaya Yogyakarta dari tahun 2015 hingga 2020.

Selama menempuh pendidikan dan membangun jejaring sosial, Owena aktif di sejumlah organisasi kemahasiswaan dan sosial.

Ia tercatat sebagai anggota Himpunan Mahasiswa Program Studi Akutansi (HMPSA UAJY) pada 2015-2016.

Tak hanya itu, salah satu kepala daerah termiskin Kaltim ini juga pernah menjabat sebagai Bendahara Ikatan Mahasiswa Katolik Mahakam Ulu (IMKMU) Yogyakarta pada 2017-2018.

Selain itu, ia juga menjadi anggota Keluarga Besar Mahasiswa Daerah Asal (KBMDA) Yogyakarta selama 2016 hingga 2018.

Komitmennya terhadap kegiatan sosial berlanjut hingga kini dengan menjabat sebagai Ketua karang Taruna Mahakam Ulu periode 2022-2027.

Sebagai figur yang dikenal sebagai pemimpin daerah termiskin, Owena tidak gentar untuk melangkah ke Pilkada 2024 lalu.

Dalam deklarasinya di Balai Adat Ujoh Bilang, ia menegaskan bahwa pariwisata dan infrastruktur akan menjadi fokus utama dalam membangun Mahulu ke depan.

Rincian Kekayaan Owena Mayang Shari

Adapun rincian kekayaan Owena Mayang Shari berdasarkan laporan LHKPN per 3 Juli 2024 adalah sebagai berikut.

Mengacu pada laporan resmu LHKPN yang diunggah melalui situs elhkpn.kpk.go.id, total kekayaan Owena tercatat sebesar Rp 138.054.870.

Angka ini menegaskan posisinya sebagai salah satu pemimpin daerah termiskin di Kalimantan Timur, bahkan termasuk yang terendah di Indonesia.

Rincian kekayaannya menunjukkan bahwa ia hanya memiliki satu aset bergerak berupa mobil Honda Jazz keluaran tahun 2015 dengan nilai sebesar Rp85.000.000.

Selain itu, politikus kelahiran 3 Oktober 1997 ini memiliki kas dan setara kas senilai Rp53.054.870.

Dalam laporan tersebut, tidak ditemukan catatan kepemilikan atas tanah dan bangunan, harta bergerak lainnya, surat berharga, maupun jenis harta lainnya dalam dokumen tersebut.

Menariknya, laporan LHKPN tersebut juga mencatat bahwa Owena tidak memiliki utang, sehingga seluruh harta yang dilaporkan merupakan kekayaan bersih.

Dengan profil kekayaan yang sangat sederhana, Owena Mayang Shari menjadi contoh unik di antara pejabat publik yang memperlihatkan bahwa jabatan tidak selalu berkorelasi langsung dengan materi.

Demikian informasi singkat mengenai profil dan rincian kekayaan Owena Mayang Shari, yang menjadi salah satu kepala daerah termiskin di Kalimantan Timur.***(Farida Fakhira)

Rekomendasi