Kasus Kopi Sianida: Profiling Jessica Kumala Wongso Terkait Isu Kepribadian Ganda Dipertanyakan
inNalar.com – Kejanggalan persidangan kasus kopi sianida masih menjadi pembahasan segar di tengah masyarakat hingga kini.
Isu profiling Jessica Kumala Wongso atau Jessica Wongso yang memiliki kepribadian ganda kembali disorot setelah dirinya bebas bersyarat pada Minggu, 18 Agustus 2024.
Dalam podcast yang dibersamai oleh dr Richard Lee, Fristian Griec menyorot isu profiling Jessica Wongso yang disebut Saksi Ahli Psikolog pada persidangan 2016 silam memiliki sisi kepribadian ganda.
Baca Juga: Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024? Buka Dulu Garasi Harta Kekayaan Rp10,95 Miliar Miliknya
Pandangan yang diungkap oleh Fristian berseberangan dengan Saksi Ahli Psikolog yang dihadirkan pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Menurutnya, peluang Jessica memiliki jiwa psikopat atau berkepribadian ganda dinilainya sangat kecil, bahkan tidak masuk akal.
Menurut Fristian Griec, jika Jessica Kumala Wongso memang memiliki kepribadian ganda tentu karakter aslinya akan sangat sulit disembunyikan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Hal 103 Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka Bab 4
“Suasana di dalam lapas itu nggak akan mungkin membuat satu orang pun mampu berpura-pura dalam hitungan tahun panjang,” ucap Fristian, dikutip dari Podcast dr Richard Lee, MARS yang tayang pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Menurutnya, ketika seseorang berada dalam lingkungan yang serba terbatas tentunya karakter aslinya akan keluar.
Hal yang menjadi penekanan Fristian adalah kekonsistenan Jessica Kumala Wongso selama 8,5 tahun di penjara.
Baca Juga: IKAT Indonesia Tampilkan Kostum Tim Indonesia ‘Sandya Niskala’ untuk Ajang Paralimpiade Paris 2024
Tingkat kemungkinan sosok kepribadian ganda yang berada di tahanan sel hampir 9 tahun dengan pengawasan sipir selama 24 jam menjadi keraguan yang nyata baginya.
“Kalau orang yang punya kepribadian ganda bipolar dan lain kan itu sebenarnya harusnya bisa kelihatan tanda-tandanya,” lanjutnya.
Kehidupan seseorang yang berkepribadian ganda, menurutnya, seharusnya membutuhkan obat secara berkala yang membuatnya tetap stabil sepanjang tahun.
Baca Juga: Kementerian Kesehatan Buka Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMA, Simak Gaji dan Kuota Penerimaannya
Namun pada kenyataannya Jessica Kumala Wongso, menurutnya, tidak menunjukkan tanda-tanda yang mengarah pada persepsi tersebut.
Profiling isu kesehatan mental ini seolah terbantahkan dengan adanya konsistensi yang ditunjukkan oleh sosok Jess ini.
Secara terang-terangan, Fristian mengungkap sisi lain sosok terpidana yang selama ini belum banyak publik melihatnya.
Baca Juga: Daftar 6 Kementerian Sepi Peminat CPNS 2024: Peluang Besar Lolos Sebagai ASN
Kendati demikian, berkat kedekatan sosok Jurnalis ternama ini dengan pihak kubu Jessica membuat stigma tersendiri tentangnya.
Tidak jarang dirinya disebut berat sebelah alias membela Jessica Wongso.
Hal ini disimpulkan publik setelah dirinya diketahui menjadi sosok narasumber Netflix berjudul “Ice Cold” yang tayang pada tahun 2023 silam.
Patut diakui pula bahwa kasus yang juda dikenal dengan sebutan Kopi Mirna ini menjadi atensi publik yang hingga kini masih konsisten disorot.
Baca Juga: Profil Andika Perkasa, Eks Panglima TNI yang Resmi Diusung PDIP Melenggang di Pilgub Jateng 2024
Opini publik mengenai sosok terpidana semakin terbelah setelah penayangan film dokumenter tersebut.
Sejak Jessica Wongso dibebaskan dari Lapas Pondok Bambu, ia tampak lebih luwes di depan kamera dan terbuka di hadapan umum saat ditanya mengenai kasus yang menjeratnya.***
Rekomendasi
