

inNalar.com – Kemenangan tipis Newcastle United atas Aston Villa dalam pekan ke-25 Premier League, membuat tim asuhan Eddie Howe memperoleh kemenangan ketiga secara berturut-turut. Ini sekaligus membawa mereka keluar dari zona degradasi untuk pertama kalinya di musim ini.
Capaian ini juga menjadikan The Magpies yang ada di peringkat ke-17 klasemen sementara Premier League, unggul empat poin atas Norwich yang memiliki poin 17 di peringkat ke-18.
Newcastle tercatat sudah mengumpulkan 21 poin dalam 23 pertandingan yang dijalani di Premier League, dengan torehan empat kemenangan, Sembilan partai seri, dan 10 kekalahan.
Kemenangan berturut-turut atas Leeds dan Everton pada dua partai sebelumnya, tidak hanya mengangkat The Magpies dari urutan tiga terbawah di klasemen sementara Liga Inggris, namun juga benar-benar mengubah suasana baik di dalam atau di luar klub.
Pertandingan yang digelar di St. James Park pada Minggu (13/02/22) pukul 21.00 WIB, penampilan Aston Villa di laga tandangnya terlihat buruk. Ini membuat marah manajer Steven Gerrard yang kemudian mencoba merombak skuadnya dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Newcastle.
Selama 20 menit pertama, permainan The Magpies terlihat tak terlalu bersemangat, namun perlahan The Magpies keluar untuk membangun serangan dan membuat tekanan ke lini pertahanan Villa.
Calum Chambers bahkan sempat melanggar Joe Willock saat ia melaju ke kotak penalti. Namun Wasit Craig Pawson memutuskan tak memberikan hadiah penalti setelah hasil VAR menunjukkan bahwa kontak dilakukan beberapa milimeter di luar kotak penalti.
Di menit ke-35, Kieran Trippier membuat The Magpies unggul 1-0 lewat gol dari tendangan bebasnya. Pada pertandingan sebelumnya saat bersua Everton, Trippier juga mencetak tendangan bebas menakjubkan dari jarak 25 yard, sekaligus memastikan kemenangan 3-1 Newcastle atas Everton.
Namun tendangan bebasnya kali ini jauh lebih dekat ke gawang, sehingga sulit untuk mendapatkan tembakan yang langsung melewati pagar betis. Trippier memilih untuk meluncurkan bola rendah dan keras.
Villa sendiri terlihat lebih memberikan ancaman ke gawang The Magpies setelah turun minum. Saat kedua tim mulai bermain terbuka, tembakan jarak jauh dari Allan Saint-Maximin hanya melebar jauh dari gawang Newcastle.
Villa juga berusaha keras untuk menyelesaikan serangkaian peluang dari tendangan sudut dan umpan silang mereka di area pertahanan The Magpies, namun gol yang dinanti oleh Philippe Coutinho dan kawan-kawan tak kunjung datang hingga berakhirnya pertandingan.
Dalam pertandingan ini, secara statistik Aston Villa justru memiliki penguasaan bola yang lebih unggul dari tuan rumah yaitu 63 persen berbanding 37 persen.
Namun dalam efektivitas serangan, The Magpies unggul lewat 2 tembakan ke gawang dari total 10 tembakan, sementara Villa memiliki 1 tembakan ke gawang dari total 11 tembakan.
Hasil ini sekaligus menjadikan The Villans menempatkan diri di posisi ke-12 klasemen sementara di pekan ke-25 Premier League, dengan raihan 27 poin dari 23 pertandingan yang dimiliki.
Saat ini Aston Villa juga tercatat sudah menorehkan delapan kemenangan, tiga hasil imbang, serta 12 kekalahan di Premier League Musim 2021/2022 ini.***