
inNalar.com – Jenazah Juliana Marins, pendaki asal Brasil yang dilaporkan tewas usai terjatuh di kawasan Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), akan dipulangkan ke negaranya malam ini, Senin (30/6/2025).
Proses pemulangan dilakukan setelah autopsi di Rumah Sakit Bali Mandara (RSBM) rampung, disusul penyelesaian administrasi dan logistik dari berbagai instansi terkait.
Kepolisian Daerah Bali melalui Kabid Humas Kombes Pol. Ariasandy memastikan bahwa jenazah Juliana Marins akan diterbangkan ke Brasil melalui rute penerbangan internasional dari Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.
“Pemulangan peti jenazah Juliana Marins sudah di-approve oleh pihak Emirates. Rencana keberangkatan dilakukan malam ini, 1 Juli 2025 pukul 00.35 WITA, menuju Dubai dengan nomor penerbangan EK 0399,” ujar Kombes Ariasandy.
Juliana Marins sebelumnya dilaporkan mengalami kecelakaan fatal saat mendaki Gunung Rinjani, salah satu destinasi favorit para pendaki internasional.
Tim SAR gabungan sempat berjibaku mengevakuasi jasadnya dari jalur curam di ketinggian gunung yang dikenal ekstrem tersebut.
Baca Juga: Cara Daftar Ulang UMPTKIN 2025, Begini Panduan dan Dokumen yang Wajib Diunggah
Tragedi ini menambah daftar panjang korban jiwa di jalur pendakian Rinjani dan menjadi pengingat pentingnya keselamatan serta persiapan matang bagi para pendaki, terutama wisatawan asing yang belum familiar dengan kontur alam Indonesia.***(Ahmad Nuryogi Ardiansyah)