

inNalar.com – Sebuah pembangunan jembatan untuk membantu meningkatkan ekonomi yang strategis baik penduduk yang ada di Sumatera Utara maupun peningkatan pada pertumbuhan ekonomi nasional.
Selain sebagai infrastruktur yang mudah untuk melakukan perjalanan ternyata fungsi dari pembangunan jembatan di Sumatera utara juga untuk menggaet para wisatawan yang berkunjung.
Akses jalan yang mudah untuk dilalui oleh para wisatawan yang berkunjung tentunya menjadi nilai plus, apalagi letak dari pembangunan jembatan ini menuju ke Pulau Samosir.
Bahkan menjadi destinasi wisata prioritas di Kabupaten Samosir Sumatera Utara, tentunya untuk menjadikan sebagai destinasi wisata yang prioritas harus diiringi dengan pembangunan infrastruktur yang memadai.
Jembatan yang mendukung pengembangana pariwiwstaa di Sumatera Utara ini memiliki nama Jembatan Aek Tano Ponggol.
Perbaikan pembangunan dilakukan dengan cepat, keberhasilan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Samosir tidak akan rampung jika tidak didukung dengan anggaran.
Baca Juga: Biayanya Rp173 Miliar, Pembangunan Jembatan di Sumatera Utara Ini Memiliki Total Panjang Mencapai…
Anggaran yang diperlukan untuk mensukseskan pembangunan jembatan sebagai pengembang destinasi wisata ini membutuhkan nominal Rp 173 miliar.
Pembangunan yang semakin maju di Sumatera Utara memiliki dampak yang positif yaitu membantu meningkatkan pendapatan.
Tentunya untuk mengembangan destiansi wisata yang lebih maju dan menarik diperlukan adanya pembangunan akses jalan yang mempermudahkan para wisatawan yang berkunjung.
Sehingga para wisatawan dapat nyaman melakukan perjalanan bisnis maupun liburan melalui jalur darat dengan melintasi Jembatan Aek Tano Ponggol.
Jembatan yang menghubungkan sebagai akses darat pertama di Kabupaten Samosir menjadi ikonik dan kebanggaan Sumatera Utara.
Letak dari Kabupaten Samosir sendiri berada di tengah Danau Toba sehingga akses menuju kesana tidak dapat menggunakan jalur darat sebagai opsi.
Danau Toba merupakan destinasi wisata yang memiliki cerita melegenda, selain legenda Danau Toba juga dikenal sebagai danau terluas dan terdalam di dunia.
Sehingga untuk mendukung adanya pengembnagan pariwisata Danau Toba sebagai KSPN atau memiliki kepanjangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional.
Dilansir dari antaranews pembangunan jembatan yang memiliki panjang hingga 382 meter ini juga memiliki tujuan untuk pengembangan daerah wisata yang ada di Sumatera Utara salah satunya yaitu Danau Toba.***