Jangan Buru-Buru Menikah! Cari Tahu Kriteria Memilih Pasangan dalam Islam, supaya Tidak Salah Pilih
inNalar.com – Untuk wanita ataupun pria, menikah merupakan tujuan hidup bagi setiap umat Islam.
Bahkan sahabat Nabi Muhammad saw yang bernama Anas bin Malik RA bersabda,”Jika seseorang telah menikah, berarti ia telah menyempurnakan separuh agama. Maka hendaklah ia bertakwa kepada Allah pada separuh sisanya.”
Hal ini berarti seorang umat Islam sebaiknya menikah untuk menyempurnakan separuh agamanya.
Namun untuk menikah sebelumnya simak terlebih dahulu bagaimana Islam memilih kriteria pasangan seumur hidup ini.
Dikutip inNalar.com dari YouTube Felix Siauw inilah kriteria memilih pasangan untuk pernikahan dalam Islam.
Kriteria Memilih Pasangan
Untuk seseorang sebelum menuju pernikahan, harus mengetahui tujuan dia mencapai hal tersebut karena apa? Dengan mengetahuinya maka kita akan memiliki kriteria memilih pasangan.
Beliau kemudian memberikan contoh atas dirinya yang menikahi sang istri atas dasar keinginannya untuk berdakwah.
Sehingga tujuan beliau bukan hanya sekedar mencari kecantikan saja melainkan mencari seseorang yang akan mendukungnya dalam dakwah yang dijalankan dan menjadi ibu dari anak-anaknya.
Maka sebelum menikah dan akan menentukan pasangan sebaiknya seseorang sudah memiliki standar seperti apa kehidupan kita di masa depan.
Sehingga dalam saat berumah tangga kelak akan memiliki tujuan yang jelas terhadap masa depan maka kita tidak akan membutuhkan orang lain selain dengan yang dibutuhkan.
Jadi, kriteria kita dalam memilih pasangan sangat tergantung dengan bagaimana dengan kehidupan yang kita inginkan pasca menjalani pernikahan.
Selain itu juga sebaiknya memilih pasangan untuk menikah yang telah baik dan memiliki tujuan yang baik pula dalam jalan Allah SWT.
Tidak Harus Dia!
Lantas bagaimana jika kita sudah menyukai seseorang dan orang tersebut tidak menyukai kita dengan perasaan yang sama?
Maka jawaban beliau adalah bisa mencari pria atau wanita lain dan tidak harus bersama dengannya.
Menurutnya bersama dengan dia adalah salah satu pandangan yang salah, hal ini menunjukkan bahwa tujuan menikah bukan karena Allah SWT.
Hal ini juga sama seperti seorang pria yang memilih wanita hanya karena paras cantiknya tanpa memikirkan hal lain. Maka ini adalah sebuah nafsu saja dan bukan karena Allah SWT.
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat Terbaru Edisi 20 Januari 2023, Tema: Ada Dua Hikmah Ujian dari Allah
Namun hal ini menjadikan seseorang lantas tidak boleh memilih wanita yang cantik, tapi juga harus melihat dengan idealitas.
Idealitas untuk memenuhi tujuan masa depan dan memiliki tujuan yang sama, sehingga ini juga menghindarkan dari godaan orang lain dalam menikah.
***
Rekomendasi
