

inNalar.com – Gua Pawon adalah gua yang terletak di Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat.
Gua ini menyimpan jejak sejarah yang sangat panjang.
Tempat ini bukan hanya sekedar gua biasa, melainkan sebuah situs arkeologis yang telah menjadi bukti kehidupan manusia purba di Indonesia.
Baca Juga: Ternyata Ada Kampung Terpencil di Papua Barat dengan Pemandangan Seperti Surga: Lokasinya…
Jika mengunjungi Gua Pawon, Anda akan diajak untuk menelusuri perjalanan waktu dan menyaksikan bukti bahwa ribuan tahun lalu manusia purba pernah hidup di sana.
Mereka meninggalkan jejak fosil dan artefak yang akan menambah pengetahuan Anda tentang sejarah masa lampau.
Gua ini tidak hanya memiliki keindahan alan saja, tetapi juga menyimpan misteri dari jutaan tahun lalu.
Baca Juga: Unik dan Aneh! Dusun Manusia Kepiting di Indonesia dengan Warga Berjari Tiga, Kutukan?
Dilansir dari kanal YouTube Yer Tan yang diunggah pada tanggal 22 September 2020, menurut Pak Hendi, seorang pemandu di Gua Pawon, area ini dulunya merupakan sebuah lautan.
Lautan ini terbentang dari Jakarta sampai ke Indramayu.
Namun, sekitar 27- 30 juta tahun yang lalu, telah terjadi peristiwa tektonik besar yang mengubah wilayah ini menjadi daratan.
Baca Juga: Terkuak! Potongan Tubuh Penghianat Kerajaan Mataram Islam Tercecer di Balik Tangga Makam Yogyakarta
Seiring berjalannya waktu, perubahan alam ini membentuk gua-gua dan pegunungan yang kini menjadi bagian dari Gua Pawon.
Gua ini memiliki ketinggian sekitar 709 Mdpl dan memiliki luas sekitar 38 x 16 meter.
Menariknya, dalam gua ini juga ditemukan 7 rangka manusia yang dipercaya berasal dari zaman Mesolitikum.
Para ahli, termasuk Balai Arkeologi Jawa Barat dan arkeolog Dr. Lutfi, menyimpulkan bahwa fosil yang ada di gua adalah manusia prasejarah dari ras Mongoloid, yaitu Homosapiens.
Mereka diperkirakan hidup sekitar 7.300 sampai 12.000 tahun lalu.
Rangka-rangka manusia ini ditemukan setelah penggalian pada tahun 1990-an yang dilakukan oleh alm. Pak Budi Bramantyo, yang membawa temuan penting ini.
Gua Pawon sendiri dinamakan “Pawon” yang dalam bahasa Sunda memiliki arti “dapur”.
Nama “Pawon” ini menggambarkan bahwa gua tersebut dulunya berfungsi sebagai tempat hunian dan tempat manusia purba beraktivitas.
Di dalam gua, terdapat sebuah struktur yang menyerupai tungku pembakaran dan cerumbung asap.
Hal tersebut membuktikan bahwa manusia prasejarah pada saat itu sudah mempunyai pengetahuan dasar dalam menciptakan hunian yang nyaman.
Selain itu, gua ini juga mempunyai jendela alami yang menghadap ke jurang.
Menurut Pak Hendi, jendala-jendela ini kemungkinan besar digunakan untuk mengawasi hewan buruan di sekitar gua.
Dengan posisinya yang strategis, gua ini bisa memberikan perlindungan alami dari serangan hewan buas serta kemudahan dalam pengawasan sekitar.
Hal tersebut membuktikan bahwa manusia prasejarah sudah mulai memanfaatkan alam dan lingungkan sekitar untuk bertahan hidup.
Bagi yang tertarik dengan sejarah, Gua Pawon yang ada di Jawa Barat ini adalah destinasi sejarah yang wajib untuk dikunjungi.
Jika Anda berkunjung ke gua ini, kunjungi pula Museum Geologi Bandung, di sana Anda akan melihat fosil asli yang ditemukan di gua tersebut.***(Dea Fransisca)