Isra Miraj 2022 atau 1443 Hijriah, Inilah Bentuk Buraq Tunggangan Nabi Muhammad dalam Peristiwa Agung

inNalar.com – Wajib hukumnya bagi seorang muslim meyakini bahwa Allah SWT telah memperjalankan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa, kemudian naik ke Sidratul Muntaha.

Tentunya peristiwa tersebut ditempuh hanya dengan waktu satu malam saja. Dan pada Akhirnya Nabi Muhammad diperintah Allah mengerjakan shalat lima waktu.

Diberbagai riwayat salah satunya dalam Kitab Nurud Dholam telah disebutkan Nabi Muhammad SAW pada waktu itu menaiki jenis hewan yang disebut dengan Buraq.

Baca Juga: Berikut 15 Link Twibbon Keren Tema Isra Miraj 2022 atau 1443 Hijriah, Cocok Dibagikan di Media Sosial

Syekh Muhammad Nawawi Asy-Syafi’i yang tak lain pengarang Syarah Kitab Aqidatul Awam tersebut menyebutkan, saat naik Buraq Nabi SAW juga dikawal dua malaikat.

“Sungguh terjadi saat Isra’ dari Makkah menuju Baitul Maqdis dengan menaiki Buraq. Malaikat Jibril di samping kanan dan Malaikat Mikail di samping kirinya,” keterangan dalam kitab Nurud Dholam.

Adapun wujud Buraq yaitu hewan berkaki empat tidak berjenis kelamin jantan maupun betina. Bukan termasuk dari Bighal (hasil kawin silang antara Kuda dan Keledai).

Baca Juga: Kisah Turunnya Surah Al-Kausar Ayat 1 Sampai 3, Sungai yang Dilihat Nabi Saat Isra Miraj

Atau sebaliknya, Buraq tidak lebih kecil dari pada hewan keledai, sehingga bentuknya sangatlah ideal.

Lebih lanjut dalam kitab syarah tersebut, diberi nama Buraq lantaran lari atau pergerakannya sangat kencang hampir tidak ada yang menyamainya.

Sangking cepatnya, cukup dengan sekali memandang ke suatu arah ia sudah sampai terlebih dahulu ke arah tersebut sebelum berkedip.

Baca Juga: Kesedihan Rasulullah Sebelum Isra Miraj, Ini Hikmah yang Bisa Diambil dan Cara Mengatasi Rasa Kehilangan

Namun ada juga yang mengatakan karena tunggangan Nabi Muhammad SAW itu memiliki warna putih, sehingga dinamakan dengan Buraq.

Karena tak lain warna putih merupakan warna yang paling indah (Afdhalul Bhiid) dan disukai Allah dan Nabinya

Tunggangan istimewa itu hanya dikhususkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW bahkan para Nabi sebelumnya belum pernah ada yang menaiki Buraq.

Baca Juga: Isra Miraj 2022, Ini Penjelasan Ustadz Syafiq Riza Basalamah Soal Bukti Peristiwa Luar Biasa Itu di Masa Kini

Disebutkan juga ketika Nabi Muhammad SAW sampai di Masjidil Aqsa, Ia shalat dua rakaat bersama Malaikat Jibril. Sedangkan terdapat juga kalangan para nabi serta orang alim terdahulu bahkan Jin berbondong-bondong menjadi makmum.

Tercatat sebanyak 3 shaf terdiri dari para utusan Allah (Mursalin), 4 shaf dari para Nabi (Anbiya’), dari kalangan manusia dan jin jumlah shafnya tak terhitung.

Demikian terjadi karena Allah SWT memuliakan Nabi Muhammad SAW dengan membuat masjid terasa luas hingga bisa dibuat shalat oleh semuanya.***

Rekomendasi