Investor China Mulai Terpikat, Megaproyek Jembatan Senilai Rp15 Triliun di Sumatera Selatan dan Babel Jadi Dibangun?

inNalar.com – Megaproyek Jembatan Bahtera Sriwijaya yang menghubungkan dua provinsi besar, yakni Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung hingga hari ini masih menjadi wacana pemerintah.

Kejelasan informasi terkait rencana pembangunan megaproyek jembatan yang bernilai triliunan rupiah tersebut hingga kini masih menjadi pertanyaan publik.

Lalu, apakah Jembatan Bahtera Sriwijaya tersebut akan bernasib sama dengan pendahulunya Jembatan Selat Sunda?

Baca Juga: Usai Diresmikan Jokowi, Bandara Senilai Rp2 Triliun di Banjarmasin Ini Malah Dinobatkan Jadi yang Terburuk, Survei Diragukan?

Berikut ini akan dikupas tuntas informasi terkait kejelasan pembangunan megaproyek bernilai triliunan rupiah tersebut.

Hal yang menjadikan terhambatnya proyek jembatan penghubung Sumsel dan Babel tersebut ternyata adalah terkait dana atau anggaran pembangunan.

Hingga pertengahan tahun 2023, diketahui pembahasan proyek jembatan penghubung dua provinsi tersebut belum menarik investor luar untuk menanamkan modalnya di sana.

Baca Juga: Megaproyek Rp56 Triliun Ditinggal Konglomerat, Pembangunan Jalan Tol Terpanjang Kini Akan Dilelang Ulang, Kok Bisa?

Akibatnya, beberapa pihak mengklaim bahwa megaproyek tersebut memang akan gagal untuk direalisasikan.

Namun, menurut kabar terbaru seperti yang dilansir dari laman Antara, pada bulan September 2023 lalu, Investor China kabarnya mulai tertarik untuk membangun Jembatan Bahtera tersebut.

Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Dirut PT Garuda Kopan Berjaya kepada PJ Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu dalam pertemuan mereka.

Baca Juga: Dimulai Sejak 2007, Proyek Pembangunan Bendungan di Kalimantan Timur Ini Terkendala Masalah Lahan dan Belum Selesai, Rampung Kapan?

Pertemuan tersebut kabarnya dilakukan di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, pada tanggal 25 September 2023 lalu.

Ternyata, kabar yang disampaikan oleh Dirut PT Garuda Kopan Berjaya, Rimso Maruli Sinaga tersebut mendapatkan sambutan hangat dari PJ Gubernur Babel.

Sebab menurutnya, dengan terealisasinya pembangunan jembatan penghubung tersebut, konektivitas antara Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Sumatera Selatan akan semakin terbuka.

Baca Juga: Asetnya Rp32,05 Triliun, Perusahaan Properti Surabaya Ini Salip Investor Asing Genggam Proyek Mall Megah di IKN Kalimantan Timur, Nilai Investasinya..

Sehingga roda perekonomian antar kedua provinsi tersebut dapat berkembang pesat.

Jika, nantinya Investor asal China tersebut telah sepakat untuk mendanai proyek tersebut, digadang-gadang pembangunan jembatan ini akan menelan dana sekitar Rp15 triliun.

Sedangkan, megaproyek jembatan yang namanya telah disiapkan yakni Jembatan Bahtera Sriwijaya tersebut, nantinya akan dibangun dengan panjang kurang lebih 13,5 kilometer. ***

 

Rekomendasi