Inilah Deretan Tugu Kontroversial di Indonesia yang Menghabiskan Dana Fantastis

innNalar.com – Sebagai negara dengan dunia politik yang sering memanas, warga Indonesia sudah merasa lelah dengan masalah perpolitikan.

Korupsi yang dilakukan oleh para pejabat membuat warga Indonesia merasa kesal dan lelah akibat kasus korupsi yang merajalela. 

Salah satu contoh adalah proses pembangunan tugu yang menyerap dan yang sangat fantastis hingga milyaran rupiah.

Baca Juga: Jangan Sampai Kamu Menderita Penyakit Malaria karena Nyamuk Anopheles, Ternyata Ini Cara Mencegahnya

Namun realitas yang didapat tidak sesuai dengan dana yang dianggarkan dan tidak sesuai harapan. 

Berikut tugu-tugu kontroversial yang menghebohkan netizen dan hingga heboh di dunia sosial pada masanya, antara lain, yaitu;

Tugu Pamulang yang berada di Tangerang Selatan sebagai contoh beberapa ahlinya para pejabat untuk melakukan melakukan PHP kepada rakyatnya. 

Baca Juga: Kecurigaan Terbukti! Inilah Peninggalan Bersejarah Candi Borobudur di Indonesia sebagai Destinasi Dunia UNESCO

Desain Tugu Pamulang memanglah cantik dan dilengkapi berbagai ornamen yang berada di badan tubuh dan buku-buku terbuka di bagian bawah.

Pada saat itu warga tangerang merasa bahagia karena akan mendapatkan tugu ison baru, namun harapan tersebut sirna karena tidak sesuai dengan ekspektasi para warga.

Anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan Tugu Pamulang sebesar Rp. 300 juta, bahkan hanya terdiri dari rangka besi dan kubah.

Baca Juga: Dibalik Kontroversinya, Ternyata Ponpes Al Zaytun Masuk Daftar Pesantren Termahal dan Terkaya di Indonesia!

Selanjutnya ada Tugu Tol Kota Madiun menjadi kontroversial selain anggarannya yang mencapai ratusan juta rupiah.

Bentuk tugu juga diidentikkan dengan salah satu partai di Indonesia, awalnya terdapat postingan mengenai Tugu Tol Kota madiun yang awalnya dipelopori oleh Twitter @FadliZon. 

Sehingga para netizen juga dibuat geger dan heboh mengenai Tugu Kota Madiun yang mencapai ratusan juta.

Selanjutnya yaitu pembangunan jalan untuk pesepeda yang berada di Jakarta, diketahui bahwa dan anggaran yang dikeluarkan mencapai 28 Miliyar.

Adapun Tugu pesepeda yang mencapai anggaran ginga 800 juta rupiah menuai kontroversial, menurut pengamat kebijakan Trubus Rahardiansyah tugu yang yang dibangun tidak tidak memiliki urgensi dalam pembangunan apapun.

Rekomendasi