

inNalar.com – Data yang disampaikan oleh Kementerian Kesehatan RI menyatakan jika provinsi Maluku, NTT, Sulawesi, Papua, dan Papua Barat masih tedapat banyak kasus malaria.
Penyakit malaria yang menjangkit ratusan ribu masyakarat Indonesia banyak berasal dari daerah tersebut.
Oleh sebab itu ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar tidak terjangkit penyakit malaria.
Baca Juga: Pasukan Elite Kostrad TNI Meninggal Dunia, Digigit Nyamuk Anopheles saat Bertugas di Pedalaman Papua
Sebab jika sudah terjangkit penyakit malaria, ada potensi mengalami kematian jika pengobatannya tidak tepat.
Dikutip dari laman RSUD Soewandhie Surabaya, ada beberapa cara pencegahan supaya tidak terjangkit penyakit malaria.
1. Konsumsi Obat Pencegah Malaria
Bagi seseorang yang akan mengunjungi daerah atau negara dengan risiko penyakit malaria yang tinggi, maka perlu mengkonsumsi obat pencegah malaria.
Baca Juga: Dijuluki Singapuranya Indonesia, Ternyata Batam Juga Masuk Daftar Kota Terseram di Dunia
Obat yang dianjurkan yakni Atovaquone, Doksisiklin, Meflokuin, Klorokuin, dan Primakuin.
Setiap obat memiliki kandungan yang berbeda-beda, sehingga baiknya konsultasikan kepada dokter dahulu jika ingin meminumnya.
Obat pencegahan malaria sebaiknya dikonsumsi selama 4 hingga 8 minggu.
Baca Juga: 4 Jenis Parasit Malaria Ini Sebabkan Kematian Prajurit TNI AD di Papua, Nomor 4 Paling Mematikan!
Diminum seminggu sebelum berangkat ke daerah itu, dan empat minggu setelah dari sana.
Obat pencegah malaria harus diminum setiap hari pada jam yang sama.
2. Pakai Kelambu saat Tidur
Kelambu atau kain jaring bisa digunakan untuk mencegah gigitan nyamuk anopheles.
Pasalnya nyamuk anopheles menjadi sumber penyebaran parasit yang mengakibatkan penyakit malaria.
3. Menggunakan Pakaian Tertutup
Saat beraktivitas di daerah dengan potensi penyakit malaria yang tinggi, sebaiknya sering menggunakan pakaian tertutup.
Pakaian yang tertutup akan menghindarkan tubuh dari gigitan nyamuk anopheles.
Sehingga potensi untuk terserang penyakit malaria lebih kecil.
4. Jangan Simpan Pakaian Basah di Rumah
Menyimpan pakaian basah di dalam rumah akan menjadi sarang bagi nyamuk anopheles.
Karena pakaian basah atau lembab sangat disukai nyamuk untuk bersembunyi.
5. Lakukan Langkah 3M
Menguras penampungan air, mengubur barang bekas, dan mendaur ulang barang bekas bisa menjadi langkah pencegahan yang terbaik.
Air yang menggenang pada barang-barang bekas akan sangat disukai nyamuk anopheles untuk berkembangbiak.
6. Gunakan Lotion
Sebelum tidur di daerah yang berpotensi menyebarkan penyakit malaria, hendaknya menggunakan lotion anti nyamuk yang mengandung DEET.
Lotion tersebut berguna untuk mencegah nyamuk hinggap di kulit untuk menyedot darah manusia.
7. Menggunakan Obat Nyamuk
Penggunaan obat nyamuk atau semprotan nyamuk tiap pagi dan sore juga ampuh usir nyamuk dari rumah.
Bila tidak, rutinkan sebulan sekali untuk melakukan fogging massal agar nyamuk anopheles tidak bersarang di rumah.***(Faisal)