Indonesia Darurat Suhu Panas Ekstrem, Inilah Pentingnya Penggunaan Sunscreen Bagi Perlindungan Kulit

inNalar.com – BMKG mencatat jika Indonesia kini sedang berada di titik dengan panas ter ekstrem yang tersebar di sejumlah wilayah.

Bahkan BMKG menyebut jika panas terekstrim indonesia mencapai suhu 38 derajat celcius dan ini terjadi di daerah Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Sementara untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi mencapai suhu antara 35 sampai 37,5 derajat celcius.

Baca Juga: Pentingnya Skin Preparation Sebelum Makeup Agar Tahan Lama, Apakah Tetap Menggunakan Sunscreen?

Paparan sinar matahari sendiri akan menyebabkan kerusakan pada kulit dikarenakan radiasi dari sinar ultraviolet (UV).

Menurut BPOM Dalam beberapa hal, sinar UV bermanfaat untuk manusia diantaranya untuk mensintesis vitamin D dan juga berfungsi untuk membunuh bakteri.

Disamping manfaat yang terdapat pada Sinar UV juga mempunyai potensi yang dapat merugikan pada akulit manusia jika terpapar secara langsung dengan waktu yang terlalu lama.

Baca Juga: Berikut Tips Pilih Sunscreen yang Cocok Buat Kulit Wajah Kamu, Jangan Sampai Sembarangan!

Dari bahaya radiasi yang terdapat pada Sinar UV, kulit memerlukan perlindungan yang ekstra dari luar meskipun dalam tubuh sendiri sudah mempunyai perlindungan alaminya.

Dilansir inNalar.com dari Journal UNAIR, terdapat dua cara yang dapat dilakukan dalam upaya perlindungan kulit dari bahaya radiasi Sinar UV sendiri.

Cara pertama dapat dilakukan perlindungan secara fisik, dengan menggunakan baju berbahan katun dan berlengan panjang, gunakan payung atau topi dan celana panjang.

Baca Juga: Menggunakan Sunscreen Dengan Cara Yang Sangat Efektif, Memangnya Bagaimana?

Lalu cara kedua dengan menggunakan perlindungan kimiawi yaitu dengan menggunakan produk pelindung dari sinar matahari pada kulit yaitu dengan menggunakan sunscreen dengan minimal SPF 30.

Penggunaan sunscreen tidak hanya diperlukan saat di luar rumah, melainkan di dalam rumah atau dalam ruangan penggunaan sunscreen juga merupakan hal yang penting.

Sinar UV sendiri memiliki dampak negatif yang perlu dikhawatirkan.

Dampak pertama ialah Sinar UV akan berpotensi membakar kulit, dan inilah yang dirasakan jika keluar rumah, kulit terasa panas, perih dan terasa terbakar pada siang hari.

Dampak kedua yakni Sinar UV akan menyebabkan kulit kehilangan regenerasinya, sehingga kulit terlihat keriput, kering dan kusam.

Kebanyakan orang yang banyak bekerja di luar ruangan akan terpapar sinar matahari lebih sering dan ini akan berdampak pada penuaan dini terhadap kulit.

Penuaan diri ini terjadi disebabkan oleh jaringan kolagen dan kelenjar minyak yang tidak lagi mampu melembabkan kulit dan regenerasinya.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Sunscreen Terbaik Untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat Cukup dengan Harga Murah, Wajib Dicoba!

Lalu ada pula dampak yang paling mengerikan jika terpapar sinar UV yaitu akan menyebabkan kanker kulit, tak hanya kanker kulit melainkan juga kerusakan pada kornea mata.

Reactive Oxygen Species (ROS) akan menimbulkan kerusakan akibat sinar UV diperkirakan terjadi sekitar 50% akibat pembentukan radikal bebas.

Kurangnya kesadaran terhadap pentingnya penggunaan tabir surya atau sunscreen ini dapat memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan kulit.

Maka dari itu sangat diperlukan edukasi lebih lanjut serta kesadaran diri yang lebih tinggi terkait dengan penggunaan sunscreen dan meningkatkan pengetahuan tentang sunscreen itu sendiri.***

 

Rekomendasi