Heboh! Pria Mengaku Dilecehkan oleh Sesama Pria di KRL: Ini Kronologi Kejadian hingga Respon KAI Commuter
inNalar.com – Heboh di Twitter. Seorang pria mengaku dilecehkan oleh sesama pria di KRL. Begini kronologi kejadian hingga respon KAI Commuter atas kejadian ini.
Pelecehan dapat dialami oleh siapa saja, tidak hanya terbatas jenis kelamin. Buktinya, seorang pria mengaku dilecehkan oleh sesama pria di dalam KRL. Simak kronologi kejadian hingga respon KAI Commuter di artikel berikut.
Berita ini berdasarkan pada cuitan akun @pudjanggalama di Twitter Selasa, 30 Agustus 2022. Isi cuitannya tentang ia yang merupakan seorang pria dilecehkan oleh sesama pria di KRL. Ia menjelaskan detail kronologi kejadian sehingga KAI Commuter memberikan respon.
Baca Juga: Profil Lengkap Yoo Joo Eun, Aktris Korea Yang Meninggal Bunuh Diri Dan Tinggalkan Surat Wasiat
Sontak saja kejadian ini membuat heboh warga Twitter. Selama ini pihak yang seringkali mengalami pelecehan di kereta adalah wanita. Namun, kali ini seorang pria yang dilecehkan oleh sesama pria di KRL. Ketahui kronologi kejadian hingga respon dari KAI Commuter pada artikel ini.
• Kronologi Kejadian
Korban menjelaskan kronologi kejadian bermula saat korban menaiki KRL dari Stasiun Duri rute Angke – Cikarang (5026B-Bekasi Line) pada pukul 8.59 WIB.
Sementara pelaku naik di Stasiun Tanah Abang, satu stasiun setelah Stasiun Duri.
Baca Juga: Jadwal Tayang SCTV Hari Ini, Rabu, 31 Agustus 2022: Ada Lokadrama Lara Ati Pukul 14.15 WIB
Korban menceritakan bahwa saat itu posisinya sedang berdiri sambil membaca buku. Pelaku berdiri di sebelah korban yang berjarak kurang lebih 20 cm.
Tangan kanan pelaku memegang handgrip, sedangkan tangan kirinya menjuntai di samping paha. Awal terjadi pelecehan ketika kereta mulai berjalan, tangan pelaku menyenggol area selangkangan korban.
Korban mulanya tidak berpikir bahwa itu adalah sebuah pelecehan dan kesengajaan. Namun, sepanjang perjalanan Tanah Abang – Karet, tangan pelaku berkali-kali menjangkau badan korban.
Akhirnya korban sadar bahwa kejadian itu adalah sebuah kesengajaan yang dilakukan oleh pelaku untuk melakukan pelecehan terhadap dirinya.
Kurang ajarnya, pelaku merasa tidak bersalah dengan santai mengayunkan tangannya agar seolah-olah itu adalah ketidaksengajaan.
Meskipun korban sempat syok karena dilecehkan oleh sesama pria, korban pun sempat memberikan peringatan dengan memukul tangan kiri pelaku dengan buku yang dipegangnya.
Pelaku hanya bereaksi tangan kirinya langsung memegang handgrip, tapi tidak ada reaksi panik atau takut karena ketahuan melakukan aksinya.
Bahkan saat KRL sempat berhenti di Stasiun BNI City, korban memutuskan untuk mengambil foto pelaku tepat di depan mukanya, pelaku tidak marah atau bereaksi apa-apa, kecuali hanya memegang maskernya.
Sebelum korban tiba di stasiun tujuan di Stasiun Sudirman, korban sempat memaki-maki pelaku atas perbuatannya. Korban juga sempat menarik pelaku untuk ikut turun di Stasiun Sudirman, tapi pelaku menolak.
Baca Juga: Lirik Lagu ‘Kadang Bikin Aku Kesal’ Viral di TikTok Dinyanyikan Quinn Salman
Korban yang sempat tidak mampu berpikir jernih dan syok, akhirnya menyesal karena melepaskan pelaku begitu saja.
Kendati sempat melaporkan ke petugas dan mencoba untuk melihat CCTV, tapi korban tidak mendapatkan akses untuk itu.
• Respon KAI Commuter Line
Pihak KAI Commuter memberikan respon atas kasus pria yang dilecehkan oleh sesama pria di KRL.
Baca Juga
Baca Juga: Unggahan Terbaru Kak Seto Sahabat Anak Banjir Komentar Warganet, Netizen Kecewa: Sahabat Sambo
KAI Commuter memberikan respon melalui akun Twitter resminya @CommuterLine dengan mengomentari cuitan korban pada Selasa, 30 Agustus 2022 pukul 14.47 WIB.
“Selamat sore, kami mohon maaf dan turut prihatin atas kejadian yang dialami. Terkait laporannya kami sampaikan ke unit terkait untuk ditindaklanjuti, Kak. Terima kasih,” respon KAI Commuter Line.
Namun, bagi korban respon yang disampaikan oleh KAI Commuter Line tersebut seperti tidak niat karena terlihat seperti tulisan template.
Sampai artikel ini dirilis, belum ada kelanjutan dari kasus pria dilecehkan oleh sesama pria di KRL tersebut. ***
Rekomendasi
