Hati-hati Unggah Foto Pribadi Bisa Disalahgunakan, Pelecahan Seksual Menggunakan AI Viral di Twitter!

inNalar.com – Modus baru pelecahan seksual saat ini tengah ramai di media sosial.

Hal ini sangat mengkhawatirkan terutama bagi perempuan yang gemar menggunggah swafoto, karena bisa disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

Modus baru ini memanfaatkan teknologi artificial intelegence (AI), untuk mengedit foto yang sangat merugikan.

Baca Juga: Tidak hanya di Game, Mobil Terbang Juga akan Ada di Dunia Tahun 2025, Berikut Harga dan Ulasan Lengkapnya

Pasalnya modus ini begitu meresahkan dan makin marak di jagad media sosial terlebih khusus Twitter.

Bahkan, terdapat satu akun khusus berisi postingan swafoto perempuan yang sudah diedit dan akun tersebut menjadi wadah untuk pelecehan seksual.

Tentunya ini sangat meresahkan dan sangat merugikan bagi perempuan, yang mana mereka tidak mengharapkan fotonya dijadikan objek seksual.

Baca Juga: Tak Hanya Malioboro! Ini 5 Tempat Wisata Hidden Gem di Yogyakarta, Nomor 1 Ada Jembatan di Atas Laut

Cuitan dari akun @todorokuy yang meminta bantuan warga twitter untuk bersama melaporkan dan memblok akun @YZfake12

Help block this account ! Foto temenku dijadiin nude sama akun ini” cuit @todorokuy

Cuitan ini mendapat dukungan dari para netizen yang terbukti dengan 624 retweet dan 888 like.

Baca Juga: Jangan Sampai Kamu Menderita Penyakit Malaria karena Nyamuk Anopheles, Ternyata Ini Cara Mencegahnya

Kejadian semacam ini ternyaa bukan pertama kali terjadi, dilihat dari berbagai komentar warga twitter yang juga menjadi korban edit foto dari akun tak bertanggung jawab.

“Kak sama, fotoku juga dijadiin nude sama akun ini” cuit akun dengan username @kkurapaw.

Tindakan seperti ini sudah termasuk tindakan kriminal yang bisa dijerat dengan Pasal 27 ayat (1) UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE.

Perkembangan teknologi yang makin canggih memang perlu ditanggapi dengan bijak.

Dampak negatif dari perkembangan teknologi sudah diprediksi oleh guru besar AI yakni Geoffrey Hinton.

Geoffrey Hinton mengundurkan diri dari google karena khawatir dengan adanya kecerdasan buatan apabila jatuh di tangan yang salah.

Menurut Hinton akan sangat susah untuk mencegah AI apabila orang jahat menggunakannya untuk hal buruk.

Media sosial dan perkembangan teknologi layaknya pisau bermata yang bisa menguntungkan ataupun merugikan bagi manusia.

Sejauh ini, tindakan mengedit foto dengan tujuan pelecehan seksual sudah sangat meresahkan masyarakat.

Kendati demikian, akun dengan username @YZfake12 sudah menghilang namun ini tidak menutup kemungkinan akan muncul akun-akun baru dengan tujuan yang sama. **** (Razif Abdillah)

Rekomendasi