Hanya Bisa Tumbuh Diatas 1500 MDPL, Inilah 3 Fakta Buah Carica yang Cuma Tumbuh di Dataran Tinggi Dieng

InNalar.com – Bagi orang-orang yang pernah ke dataran tinggi Dieng, mungkin tahu tentang buah Carica.

Buah Carica sendiri sebenarnya merupakan satu buah yang masih dalam satu keluarga dengan Pepaya.

Dilansir Innalar.com dari wisata.banjarnegarakab.go.id, Carica memiliki nama latin Carica Pubescens.

Baca Juga: Serba Bambu! Pasar Tradisional di Tengah Hutan Wonosobo Jawa Tengah Ini Alat Transaksinya dari Batok Kelapa

Meskipun masih satu keluarga dengan Pepaya, namun Carica hanya bisa tumbuh pada tempat yang tinggi dengan suhu udara sangat dingin yaitu seperti di dataran tinggi Dieng.

Meskipun masih satu keluarga, namun buah Carica ini berbeda dengan Pepaya. Karena buah Carica sendiri memiliki ukuran yang kecil segenggaman tangan, sehingga ada pula yang menyebutnya Pepaya kecil.

Dikatakan Pepaya kecil, berhati-hatilah saat hendak memakan buah Carica secara langsung.

Baca Juga: Banggakan Indonesia! Kapal Selam di Surabaya Seharga 1,5 Triliun Ini Catat Rekor Penting di Asia Tenggara

Selain dari kecut, buah carica juga memiliki getah pada dagingnya, jadi saat tertempel di mulut, maka akan membuat rasa gatal.

Untuk memakan buahnya, maka langkah yang harus dilakukan adalah mencucinya dahulu menggunakan air hangat hingga bersih.

Itulah sebabnya buah Carica di Dieng pada umumnya akan diolah menjadi manisan.

Baca Juga: Dibangun 6 Tahun Oleh Habibie, Inilah Jembatan 400 Miliar di Batam yang Mirip San Fransisco Bridge

Nah langsung saja berikut fakta dari buah Carica yang hanya tumbuh di Dieng:

1. Tidak Asli Indonesia

Meskipun diketahui hanya tumbuh di Dieng, namun buah Carica ini sebenarnya bukan berasal asli Dieng, Indonesia.

Dulunya, pada jaman perang dunia II Buah Carica pertama kali dibawa oleh penjajah Belanda, yang berasal dari dataran tinggi Andes, Amerika Selatan.

Mengetahui jika buah tersebut hanya bisa tumbuh di ketinggian 1.500-2.000 MDPL, maka orang itu memilih datarang tinggi Dieng sebagai lahan uji coba.

2. Banyak Mengandung Nutrisi

Diketahui jika buah Carica mengandung vitamin A, vitamin B komplek, kalsium, vitamin C dan vitamin E.

Disamping itu Carica juga berkhasiat dalam membantu memperlancar pencernaan makanan.

Ada pula kandungan enzim Papain yang kaya. Enzim papain dalam buah pepaya sendiri mampu mencerna zat hingga 35 kali lebih besar dibandingkan dengan ukurannya sendiri.

Terdapat pula penelitian yang menunjukan jika kandungan Arginin pada carica dapat menghambat pertumbuhan sel-sel kanker Payudara.

3. Manfaat Biji Carica

Seperti yang telah dijelaskan diatas, pada umumnya buah Carica diolah menjadi manisan.

Namun saat hendak membuat manisan dengan buah Carica, jangan buang biji di dalamnya.

Jadi pada saat merebus daging buahnya, rebus pula biji-biji yang ada di dalamnya.

Meskipun tidak bisa dimakan, namun merebus biji Carica dapat menimbulkan aroma yang segar khas buah Carica. ***

Rekomendasi