Habiskan Dana Rp 3,20 Miliar, Jembatan Gantung di Sulawesi Selatan Ini Hanya Mampu Bertahan 10 Tahun Saja

inNalar.com – Pembangunan infrastruktur kerakyatan yang berada di Sulawesi Selatan tentunya sangat berguna bagi masyarakat yang ada di sana terutama bagi perkampungan kecil yang akses jalan yang susah.

Salah satunya yaitu jembatan gantung yang memiliki nama Jembatan Gantung Makammu Dua yang memiliki fungsi dan juga potensi bagi masyarakat yang ada di sana.

Teruma penggerak perekonomian masyarakat yang berada di Kampung Bulukunyi yang berada di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan serta sebagai objek wisata.

Baca Juga: Danau Toba, Satu-Satunya Danau Vulkanik Terbesar di Dunia, Wisata Indonesia Menjunjung Tinggi! 

Hadirnya jembatang gantung yang ada di Kampung Bulukunyi Sulawesi Selatan ini akan memudahkan para masyarakat untuk menempuh jarak waktu yang dekat.

Serta dapat memperpendek jalan akses menuju ke perkampungan terutama ketika berangkat ke sekolah, pasar maupun tempat kerja dapat mempersingkat waktu dan juga jalan mudah diakses dan ditempuh tidak terlalu jauh.

Diketahui bahwa Kabupaten Takalar pada tahun 2021 terdapat pembangunan infrastruktur berupa jembatan, pembangunan jembatan disana terdapat tiga bangunan.

 Baca Juga: Batu Kerang Berbunyi Bak Seruling, Inilah 5 Pantai Terindah di Jawa Timur, Didominasi Kabupaten Malang?

Pembangunan jembatan gantung merupakan pembangunan infrastruktur yang berupa prioritas bagi perkampungan kecil yang berada di pelosok.

Adanya jembatan gantung dapat membantu mobilitas para masyarakat yang ada di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan. 

Sehingga masyarakat lebih mudah untuk membawa barang atau aktivis seperti biasanya, Jembatan Gantung Makammu Dua memiliki panjang hingga mencapai 60 meter.

 Baca Juga: Anggarannya Rp 24 Miliar, Lahan Seluas 2,4 Hektar Disulap Jadi Pasar Tradisional di Sulawesi Selatan

Jembatan gantung ini menghubungkan antara Kampung Moncongkomba dengan Kampung Su’rulangi yang berada di Kelurahan Bulukunyi Kcematan Polombangken yang berada di selatan.

Tipe ringgit yang dimiliki jembatan gantung di Sulawesi Selatan ini dilengkapi dengan jalan pendeta yang memiliki panjang 365 meter dengan lebar jembatan 4,5 meter.

Diketahui bahwa Jembatan Gantung Makammu Dua ini dibangun pada tahun 2021 dengan menghabiskan dana sebesar Rp 3,16 miliar dan hampir mendekati Rp3,20 miliar.

Perlu diketahui bahwa jembatan gantung ini mampu bertahan hingga 10 tahun tetapi jika masyarakat dapat merawat dengan baik maka umur jembatan gantung tersebut akan bisa bertahan lama.

Jembatan Gantung Makammu Dua di Sulawesi Selatan ini menjadi akses penghubung pagi para petani yang berada di Bulukunyi. 

Sebelum ada jembatan gantung ini masyarakat akan melewati dasar sungai tetapi ketika hujan masyarakat yang ada disana memutuskan untuk putar balik.***

Rekomendasi