Fans Desta Dan Virgoun Harus Tahu, Perselingkuhan Virtual Lebih Ganas!
inNalar.com – Selingkuh adalah perilaku yang sangat merusak hubungan suami istri. Selingkuh tidak hanya melibatkan hubungan fisik dengan orang lain, tetapi juga bisa berupa hubungan emosional, digital, atau mental.
Salah satu jenis selingkuh yang semakin marak di era digital adalah selingkuh virtual atau e-cheating.
Selingkuh virtual adalah bentuk ketidaksetiaan yang dilakukan melalui media online, seperti media sosial, aplikasi kencan, pesan singkat, atau email. Selingkuh virtual bisa melibatkan percakapan yang intim, menggoda, mengirim foto atau video yang tidak pantas, hingga menyembunyikan identitas asli.
Baca Juga: Virgoun Kegep Selingkuh, Kenali Modus Perselingkuhan Virtual dan Cara Mengatasinya
Selingkuh virtual mungkin terlihat tidak seberbahaya selingkuh fisik, karena tidak ada kontak langsung dengan orang lain.
Namun, selingkuh virtual sebenarnya bisa lebih berbahaya dari selingkuh fisik, karena bisa menimbulkan dampak negatif yang lebih luas dan dalam. Berikut adalah beberapa alasan mengapa selingkuh virtual lebih berbahaya dari selingkuh fisik:
1. Selingkuh virtual lebih mudah dilakukan dan disembunyikan.
Dengan adanya media online yang mudah diakses dan digunakan, seseorang bisa dengan mudah mencari dan berkomunikasi dengan orang lain yang menarik perhatiannya.
Baca Juga: Prediksi Wolves vs Everton di Liga Inggris: Susunan Pemain, Head to Head dan Link Live Streaming
Selingkuh virtual juga lebih mudah disembunyikan dari pasangan, karena tidak ada bukti fisik yang bisa ditemukan. Seseorang bisa menghapus riwayat percakapan, menyimpan kontak dengan nama samaran, atau bahkan menggunakan akun palsu.
2. Selingkuh virtual lebih sulit dideteksi dan dibuktikan.
Karena tidak ada bukti fisik yang bisa ditemukan, seseorang yang selingkuh virtual bisa lebih mudah menyangkal atau berbohong jika ketahuan oleh pasangannya.
Pasangan yang curiga juga akan kesulitan untuk mendeteksi dan membuktikan bahwa pasangannya sedang selingkuh virtual. Hal ini bisa menimbulkan rasa frustrasi, marah, dan tidak percaya pada pasangan.
3. Selingkuh virtual lebih merusak kepercayaan dan koneksi emosional.
Selingkuh virtual menunjukkan bahwa seseorang tidak puas dengan hubungannya dan mencari kepuasan dari orang lain secara online. Hal ini bisa merusak kepercayaan dan koneksi emosional antara pasangan.
Pasangan yang diselingkuhi akan merasa tidak dihargai, tidak dicintai, dan tidak dianggap penting oleh pasangannya. Pasangan yang selingkuh juga akan kehilangan fokus dan perhatian pada pasangannya.
4. Selingkuh virtual lebih berisiko menjadi selingkuh fisik.
Selingkuh virtual bisa menjadi pintu masuk untuk selingkuh fisik. Jika seseorang sudah terbiasa berkomunikasi secara intim dengan orang lain secara online, maka ia bisa tertarik untuk bertemu dan berhubungan secara langsung dengan orang tersebut.
Baca Juga: Kecewa Dengan Kasus Perselingkuhan Artis, Ritual Ini akan Kembalikan Harimu
Apalagi jika ada kesempatan atau alasan untuk bertemu, seperti perjalanan dinas atau liburan.
5. Selingkuh virtual lebih sulit untuk diakhiri dan dimaafkan. Selingkuh virtual bisa membuat seseorang menjadi kecanduan dan terobsesi dengan orang lain secara online.
Seseorang bisa merasa sulit untuk mengakhiri hubungan tersebut, karena merasa sudah terlanjur terlibat secara emosional atau bahkan batin.
Baca Juga: Mukena Warna-warni Buat Sholat Nggak Sah? Begini Jawaban Ustadz Abdul Somad
Pasangan yang diselingkuhi juga akan merasa sulit untuk memaafkan dan melupakan kesalahan pasangannya, karena merasa sudah dikhianati secara mendalam.
Oleh karena itu, kita harus berhati-hati dalam menggunakan media online dan menjaga batasan-batasan yang wajar dengan orang lain.
Kita harus menghindari hal-hal yang bisa menimbulkan godaan atau fitnah bagi diri kita sendiri maupun pasangan kita.
Baca Juga: Heboh Desta Movie Date Sama Cewek Inisial G, Selingkuh Lalu Gugat Cerai Natasha Rizki?
Kita harus menjaga komunikasi dan koneksi emosional dengan pasangan kita secara terbuka dan jujur. Kita harus mengutamakan kepuasan dan kebahagiaan bersama pasangan kita daripada mencari dari orang lain secara online.***(Dadang Irsyam)
Rekomendasi
