dr Zaidul Akbar Sebut Ramadhan Jadi Momentum Reset Tubuh, Muslim Bisa Rasakan Efek Luar Biasa Ini

inNalar.com – Ramadhan merupakan saat yang paling dinantikan umat Islam, karena pada waktu inilah seluruh Muslim serentak berpuasa. Namun tahukah bahwa ternyata momentum ini disebut oleh dr Zaidul Akbar bukan hanya sekadar bulan puasa.

Sang Pendakwah sekaligus Konsultan Kesehatan Islam ini mengungkap bahwa Muslim yang berpuasa di bulan suci ini siap-siap akan merasakan efek luar biasa.

Pasalnya, pada episode purnama spesial inilah kinerja badan akan diatur ulang kembali atau reset tubuh.

Baca Juga: Warga Jakarta Sudah Tahu? Transjakarta Bagi-bagi Takjil Gratis di Halte selama Ramadhan, Cek Lokasinya

Jadi, tidak hanya ruhani dalam jiwa seorang Muslim yang akan merasakan ketenangan batin dengan sederetan ibadah yang dilakukannya di bulan tersebut.

Namun tubuh pun mengalami detoksifikasi menakjubkan tatkala seorang Muslim mampu berpuasa selama 30 hari penuh.

Bahkan, para peneliti sains pun memandang bahwa aktivitas berpuasa selama sebulan penuh ini mampu membereskan permasalahan kesehatan wanita, ucapnya dalam sebuah kajian ilmiah.

Baca Juga: Bab 6 Subbab Kata Konkret, Kunci Jawaban Buku Paket Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Hal. 235 dan 237 Kurikulum Merdeka Edisi Revisi

Sebagaimana kemudian dr Zaidul Akbar timpali pernyataan tersebut dengan ucapan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam yang menyabdakan bahwa “Ash-shaumu junnah” yang artinya puasa itu perisai atau senjata.

Lebih lanjut, sang Pendakwah ini pun menjelaskan lebih rinci terkait efek detoksifikasi tubuh saat puasa Ramadhan. 

Sejumlah ilmuwan memandang bahwa semakin kita berpuasa dan makanan di tubuh pun semakin sedikit, maka efek yang akan dirasakan adalah tubuh akan kembali ke setinggan awalnya.

Baca Juga: Bosan dengan Ayam Goreng Biasa? Saatnya Naik Level dengan Resep Super Gurih Rasa Bintang 5 Ini

“Jadi Ramadhan itu adalah momen di mana tubuh kita ini mau dikembalikan Allah ke setting-an awal factory setting,” ucapnya, dikutip dari laman YouTube dr Zaidul Akbar Official.

“Makanya hari terakhir kita sebut dengan ‘Aidul Fitrah,” lanjutnya. Lantas, efek detoksifikasi tubuh seperti apa yang akan dirasakan setiap Muslim yang berpuasa di bulan suci Ramadhan ini? Yuk cari tahu jawabannya di halaman selanjutnya!

Melansir dari laman resmi Kementerian Agama, disebutkan bahwa Muslim akan merasakan 4 efek luar biasa yang menandakan detoksifikasi tubuh bekerja saat puasa Ramadhan. Apa saja kah itu?

Pertama, selama berpuasa usus kita akan mulai beristirahat setelah sekian lamanya dilalui oleh racun-racun yang terbawa dari berbagai jenis makanan yang dikonsumsi.

Alhasil, selama bulan suci inilah kesempatan bagi usus kita untuk “bersih-bersih” dan tubuh mulai mengeluarkan racun dalam tubuh.

Baca Juga: Bersiap Langsing dan Sehat saat Puasa Ramadhan? Ini Dia Cara Diet Intermittent Fasting yang Tepat

Kedua, tentunya berat badan akan lebih terkendal. Sontak saja kaum diet sangat senang dengan momentum ini, karena di saat itulah tumpukan lemak yang mengendap di tubuh akan mulai bisa dikurangi.

Sebagai informasi, saat tubuh memiliki banyak lemak yang tidak diperlukan maka hal ini akan menyebabkan imunitas tubuh seseorang semakin melemah.

Tumpukan lemak pun dikhawatirkan akan memproduksi sel-sel berbahaya yang dapat menciptakan permasalahan kesehatan baru bagi seseorang. Itulah mengapa mengendalikan kadar lemak di tubuh menjadi salah satu hal yang penting untuk diperhatikan.

Baca Juga: Anti Ngantuk dan Loyo! Cobain Tips Ala dr Zaidul Akbar Buat Jaga Stamina Saat Puasa Ramadhan, Cuma Pakai 2 Bahan Ini

Ketiga, di dalam tubuh orang yang berpuasa akan ada pembaruan sel darah putih baru yang gunanya untuk membantu melawan infeksi tubuh, inilah mengapa tubuh orang yang berpuasa akan melakukan reset atau detoksifikasi racun dari dalam tubuhnya.

Keempat, dengan adanya jeda mengistirahatkan usus maka hormon, khususnya bagi wanita, akan semakin seimbang dan membuat badan akan terasa lebih sehat dan bugar.

Inilah empat efek luar biasa yang dapat dirasakan oleh seorang Muslim atau siapa pun yang melakukan puasa dalam kurun waktu yang cukup lama. Apakah kamu sudah mulai merasakan manfaatnya?***