Ditinggalkan! Desa di Jawa Barat Ini Jadi Kampung Mati meski Miliki 200 Rumah, Alasannya…

inNalar.com – Terdapat satu kampung di daerah Jawa Barat yang telah mati.

Disebut telah mati, sebab kampung di Majalengka Jawa Barat ini tidak memiliki penduduknya sama sekali, atau karena sudah ditinggalkan.

Adapun kampung mati ini letak tepatnya ada di Dusun Tarikolot, Desa Sidomukti, Kabupaten Majalengka, provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Warga Sumatera Selatan Ini Temukan Harta Karun Emas di Sungai: Peninggalan Sriwijaya?

Dulunya tentu kampung mati di Jawa Barat ini memiliki penduduk yang tinggal di desa tersebut.

Namun sekitar tahun 2012, warga Sidomukti mulai pergi meninggalkan kampung yang mereka tinggali.

Bukan karena ditinggali hantu atau karena memakan tumbal, namun warga desa Sidomukti lebih memilih meninggalkan kampungnya dikarenakan faktor alam.

Baca Juga: 5 Daerah di Kalimantan Timur yang Penduduknya Punya Gaji Bulanan Tertinggi, Nomor 1 Samarinda?

Sebab di daerah yang mereka tinggali, terjadi pergeseran tanah.

Dari pergeseran tanah tersebut, menyebabkan kampung yang tiap hari mereka tinggali rawan terkena longsor yang terakhir terjadi pada tahun 2012.

Tak heran, saat mencoba bermain ke kampung mati tersebut, terdapat beberapa rumah yang sudah retak atau hancur, yang dikarenakan pergeseran tanah atau longsor.

Baca Juga: Luas Konsesinya 84,323 Hektar, Pertambangan Pasir Kuarsa di Kukar Kalimantan Timur Dikuasai Perusahaan Ini

Bahkan kampung mati di Jawa Barat ini masuk ke dalam zona merah, yang mana merupakan daerah rawan bencana.

Dilansir inNalar.com dari kanal YouTube Bucin TV, terdapat 200 rumah lebih yang sudah terbengkalai, karena sudah ditinggalkan oleh para warga desa di daerah Majalengka tersebut.

Diketahui sebanyak 253 orang lebih memilih pindah dari desa yang selalu mereka tinggali, yang akhirnya justru menjadi kampung mati.

Karena sudah ditinggalkansejak lama, tentu kampung mati di Jawa Barat ini sampai berlumut dan dihiasi semak belukar di sekitar desanya.

Meski sudah ditinggalkan, namun masih terdapat perabot-perabotnya tetap ditinggalkan di dalam rumah.

Telah ditinggalkan kurang lebih 10 tahun, namun sebenarnya tidak sepenuhnya kampung mati di Majalengka Jawa Barat ini ditinggalkan.

Karena rumah-rumah kosong disana terkadang masih digunakan untuk menyimpan hasil tani.***

 

Rekomendasi