Dipatok dengan Pagu Anggaran Rp241 Miliar dari APBN, Proyek Jalan Baru di Kapanewon Purwosari Yogyakarta Ini Dibangun di Batas Wilayah

inNalar.com – Proyek Kelok 18 di Kapanewon Purwosari, Daerah Istimewa Yogyakarta saat ini sedang digarap oleh pemerintah.

Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengaku bahwa pihaknya berterima kasih kepada pemerintah pusat karena telah membangun jalan baru tersebut.

Adapun proyek jalan baru Kretek – Girijati atau Kelok 18 yang terletak di Kapanewon Purnowosari itu ditargetkan selesai pada bulan Oktober 2024 mendatang.

Baca Juga: Sedot Biaya US$ 60 Juta, Tambang Bawah Tanah PT Freeport Indonesia di Mimika Papua Tengah Ini Gunakan Sistem Automasi Minegem, Apa Itu?

Berdasarkan informasi yang dikutip dari laman resmi web Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, pembangunan Kelok 18 awalnya ditarget pada tahun 2022.

Namun, karena beberapa kendala dan kesepakatan bersama, akhirnya pembangunan baru dimulai pada pertengahan September 2023 lalu.

Disebutkan, bahwasannya proyek jalan baru tersebut dipatok dengan pagu anggaran senilai Rp241 miliar.

Baca Juga: Siapkan Dana Rp70 Triliun, Target Produksi PT Freeport Indonesia Makin Jumbo di 2024, Segini Estimasi Royalti ke Pemprov Papua Tengah 

Kelok 18 dibangun di batas wilayah antara Kabupaten Gunungkidul dan Wilayah Bantul.

Karena disebabkan pembangunannya yang berlokasi di batas wilayah antara Gunungkidul dan Bantul itulah, maka batasnya pun harus diperjelas.

Menurut informasi yang dikutip dari laman web ANTARA, Bupati Gunungkidul menekankan bahwa proyek dengan pagu anggaran miliaran rupiah itu dikerjakan dengan sangat teliti.

Baca Juga: Produksi Listrik 2.700 kWh, PLTA Senilai US$ 230 Juta di Purwakarta Jawa Barat Ini Sempat Tuai Kritikan Gegara Dinilai Overcapacity, Ternyata…

Sekedar diketahui, bahwasannya pembangunan Kelok 18 dikerjakan di wilayah yang berada dalam ketinggian, kemiringan, dan struktur tanah yang labil.

Oleh karena itu, pembangunan benar-benar harus dilakukan dengan sangat teliti, agar kejadian bangunan amblas tidak terjadi.

Kemudian, dipaparkan bahwa pembangunan jalan baru Kretek – Girijati itu memiliki panjang sekitar 5,64 kilometer.

Baca Juga: Habiskan Rp22,9 Triliun! Pembangunan IKN Progresnya Capai 71 Persen, Apa Saja yang Dibangun?

Diketahui, pembangunan jalan sepanjang 5 kilometer merupakan proyek jalan baru, sedangkan untuk sisanya sepanjang 640 meter merupakan peningkatan jalan, yakni pelebaran.

Sejauh ini, perkembangan proyek yang telah dikerjakan selama kurang lebih 3 bulan itu sudah mencaai proges sebesar 13,841 persen.

Diharapkan, dengan adanya proyek Kelok 18 di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya sektor pariwisata.***

Rekomendasi