Dikira Menyusuri Savana Afrika, Ternyata Jalan Terindah di Dunia Ini Ada di Pulau Cantik NTT Seluas 11.153 km²

inNalar.com – Indonesia menjadi negara dengan kekayaan alam yang sangat indah dan memukau. Tidak heran negara ini menjadi pilihan destinasi wisatawan asing.

Pulau Sumba yang letaknya di Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah sejak lama dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang menyuguhkan pemandangan alam yang luar biasa.

Pulau Sumba di NTT ini memiliki daya tarik utama yaitu savananya, hamparan padang rumput yang indah dan luas.

Baca Juga: 1 Km dari Istana Kepresidenan, Penghuni Kampung di Jakarta Ini Punya Kebiasaan Unik Jika Mau Tidur

Keindahannya tidak hanya berhasil memikat wisatawan lokal melainkan hingga wisatawan asing.

Savana di Pulau Sumba seluas 11.153 kilometer persegi ini memberikan suasana yang berbeda, menjadikan orang yang mengunjunginya seolah-olah berada di Afrika.

Keunikan dan karakteristik savana di Sumba tidak ditemukan di tempat lain di Indonesia.

Baca Juga: 10 km dari Tugu Jogja, Makam Keramat di Masjid Kuno Yogyakarta Ini Paling Ditakuti Para Pilot

Hamaparan padang rumput yang hijau dan indah dengan bukit-bukit kecil yang terlihat dari kejauhan.

Warna hijau yang subur pada rumput tersebut di musim kemarau akan berubah warna menjadi kuning keemasan.

Pemandangan yang berubah sesuai dengan musim ini menghadirkan pengalaman unik dan menjadi daya tarik wisatawan.

Baca Juga: 3 Kota Terkaya di Jawa Timur, Posisi Pertama Diduduki Daerah Seluas 63,4 Km Ini: Bukan Surabaya

Sungai kecil yang mengalir ditengah-tengah padang rumput savana menambah keindahan pemandangan menjadi kian dramatis dan memukau.

Hal yang tak kalah indah juga sudah terlihat dan dirasakan saat akan menuju padang rumput savana. Jalur yang berada di tengah savana menjadikan salah satu trekking teridah di Indonesia.

Jalur perjalanan tersebut terdapat kelokan dengan bahu jalan yang lebih besar dibandingkan ruas yang lain.

Baca Juga: BRI Raup Laba Bersih Rp45,36 Triliun, Kinerja Keuangan BBRI Triwulan III 2024 Tuai Capaian Positif

Tikungan tersebut menjadi akses utama menuju Savana Bukit Wirinding yang memiliki jarak sekitar 27 km dari Waingapu, Sumba Timur.

Melalui jalur-jalur yang melintasi savana, para wisatawan dapat menikmati keindahan alam sembari berjalan kaki.

Pemandangan alam yang eksotis dan luas ini menjadi hal yang paling disukai oleh pada fotografer dan menjadi latar belakang sempurna untuk berburu foto-foto.

Baca Juga: Kanibalisme? Bongkar Misteri Tradisi Suku Korowai di Pedalaman Papua yang Sebenarnya

Banyak fotografer yang mengabadikan momen terbaik di sana. Terutama saat matahari terbit dan terbenam.

Pulau Sumba juga dikenal dengan dua jenis kudanya yakni kuda Cendana dan sapi Ongole.

Ketika di sana wisatawan dapat menaiki kuda tersebut sambil menikmati keindahan alamnya.

Selain itu, di Sumba wisatawan juga dapat melihat warga Sumba yang mahir dalam menciptakan kain tenun dengan berbagai corak uniknya. Setiap corak memiliki makna tersendiri.

Selain savana, Pulau Sumba memberikan berbagai desitasi wisata lain yang tak kalah mengesankan mulai dari air terjun yang tersembunyi, pantai yang eskotis, sampai kampung adat dengan keragaman tradisinya. ***(Ummi Hasannah)

Rekomendasi