

inNalar.com – Rumah Sakit (RS) Harapan Kita Jakarta menerima dana hibah sebesar Rp1 triliun.
Dana tersebut merupakan hibah dari Tokushukai Medical Group, salah satu jaringan kesehatan terbesar di Jepang.
Hibah ini akan digunakan RS spesialis jantung Indonesia di Jakarta untuk mendirikan Pusat Kardiovaskular modern yang akan menjadi salah satu fasilitas kesehatan tercanggih di Asia.
Baca Juga: Waspada Scammers! Begini Cara Bedakan Undian Berhadiah BRImo FSTVL yang Asli dan Palsu
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan bahwa kerja sama antara Rumah Sakit Harapan Kita dan Tokushukai Group telah terjalin selama lebih dari 20 tahun.
Dana hibah tersebut akan dialokasikan untuk membangun pusat kardiovaskular setinggi 22 lantai, lengkap dengan teknologi medis canggih yang ditempatkan di kompleks Rumah Sakit Harapan Kita.
Budi optimistis proyek ini akan menjadi megaproyek strategis yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi pasien dengan penyakit jantung di Indonesia.
Baca Juga: Diduga Mundur, Progres Pembangunan Jembatan Kereta Api Simpang Joglo Solo Masih Segini
Ia berharap melalui pembangunan Pusat Kardiovaskular, pelayanan kesehatan khusus penyakit jantung, khususnya dari RS Harapan Kita Jakarta tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan nasional, tetapi juga mampu menjadi rujukan di kawasan Asia.
Higashiue Shinichi, Chairman dari Tokushukai Medical Group, menjelaskan bahwa Tokushukai telah berpengalaman lebih dari 50 tahun di bidang kesehatan.
Perusahaan medis asal Jepang ini juga memiliki komitmen tinggi untuk mendukung pengembangan fasilitas kesehatan tercanggih di Indonesia.
Baca Juga: Megah! Gelontorkan Rp5,4 Triliun, PT Pakuwon Jati Garap Megaproyek Superblok ke-6 di Batam
Pihaknya berharap dengan adanya pusat kardiovaskular di RS Harapan Kita Jakarta ini, pasien penyakit jantung di Indonesia tidak perlu lagi melakukan pengobatan di luar negeri seperti di Singapura atau Malaysia.
Selain dukungan finansial, Tokushukai Group juga akan menyumbangkan teknologi medis mutakhir yang dikembangkan di Jepang, memastikan pusat ini dilengkapi dengan peralatan dan fasilitas kelas dunia.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan pusat kardiovaskular di kawasan RS Harapan Kita Jakarta ini.
Baca Juga: Flyover Juanda: Apakah Dana Rp363 Miliar Cukup untuk Mengatasi Kemacetan di Bundaran Aloha?
Menurutnya, pemerintah memang memiliki tanggung jawab untuk menyediakan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat, namun keterbatasan anggaran menjadi tantangan tersendiri.
“Dengan adanya kerja sama ini, kita bisa memberikan pelayanan yang lebih besar lagi kepada masyarakat.” ujar Wapres Ma’ruf Amin, seperti yang dikutip dari laman resmi wapres.go.id.
Ia juga berharap fasilitas yang digadang bakal jadi salah satu yang tercanggih di Asia ini tidak hanya menjadi tempat pelayanan, tapi juga pusat pembelajaran bagi para dokter di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Lembang Bakal Jadi Kota Baru? 3 Wilayah di Kabupaten Bandung Barat Inilah Calon Penghuninya
Proyek pembangunan pusat kardiovaskular di RS Harapan Kita ini tidak hanya sekadar fasilitas fisik.
Teknologi terkini dari Jepang akan digunakan untuk meningkatkan diagnosis dan pengobatan penyakit jantung, menjadikannya salah satu pusat kesehatan paling modern di Indonesia dan Asia.
Harapannya, dengan fasilitas ini, kualitas hidup pasien jantung dapat ditingkatkan dan Indonesia menjadi destinasi medis unggulan di kawasan regional.
Baca Juga: Ini Dia 6 PLTU Terbesar di Indonesia, Urutan Satu Penyumbang Energi Listrik Pulau Jawa dan Bali
Dengan selesainya megaproyek ini, RS Harapan Kita diharapkan menjadi pusat referensi penyakit jantung dan pembuluh darah.
Tidak hanya untuk masyarakat Indonesia, tetapi juga bagi pasien internasional, serta menjadi pusat pelatihan bagi tenaga medis dalam menangani penyakit jantung.***