Dananya Rp1 Triliun, Jembatan di Pontianak Kalimantan Barat Ini Tanpa APBN dan APBD, Uangnya dari Mana?
inNalar.com – Pembangunan jembatan di Pontianak, Kalimantan Barat ini akan menggunakan anggaran Rp 1 triliun.
Jembatan yang melintas diatas sungai Kapuas dengan kontraktor adak China terletak di Kota Pontianak.
Direncanakan pembangunan jembatan tersebut dilakukan oleh PT Kapuas Berkah Illahi dengan Kontraktor asal China untuk pembangunannya di Kalimantan Barat.
Jembatan ini akan diberi nama jembatan Garuda sebagai bentuk penghargaan kepada Sultan Hamid II yang telah merancang lambang burung Garuda.
Dilansir dari Pemkot Pontianak, pembangun jembatan ini , menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Penggunaan skema KPBU untuk pembangunan jembatan tersebut tidak bergantung pada APBN dan APBD.
Penggunaan skema tersebut bisa berdampak pada peningkatan kualitas APBN dan pembangunan infrastruktur di Indonesia akan terus berjalan.
Terutama pada pembangunan Jembatan Garuda di Pontianak yang membutuhkan anggaran hingga Rp 1 Triliun yang merupakan anggaran yang besar.
Pendanaan jembatan itu berasal dari investor asing dengan sistem KPBU yang rencananya akan menggunakan sistem tol berbayar.
Tentunya sistem tersebut merupakan salah satu bentuk kerjasama untuk menarik investor asing.
Investor itu yang akan membiayai pembangunan jembatan Garuda di Kalimantan Barat.
Dengan dana yang fantastis,jembatan yang menghubungkan jalan Bardan dan Siantan tersebut memiliki desain yang modern dan juga spektakuler.
Tidak hanya desain yang menarik, Jembatan Garuda di Kalimantan Barat dapat mencerminkan kemajuan dari Kita Pontianak.
Pembangunan jembatan tersebut juga akan mampu mengatasi permasalahan.
Salah satu masalahnya mengenai kemacetan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. ***
Rekomendasi
