

inNalar.com – Citayam Fashion Week banyak menyedot perhatian publik akhir-akhir ini, fenoma baru tersebut juga menuai pro kontra, kali ini terkait jadi ajang LGBT.
Sebuah video TikTok yang viral mengungkap alasan bahwa pemilik akun tidak suka dengan Citayam Fashion Week, sebabnya yaitu jadi sarana LGBT yang dianggap wajar.
Sebelumnya fenomena Citayam Fashion Week sempat dijajal oleh Anies Baswedan bersama tamunya, Gubernur DKI Jakarta itu berjalan menyebrangi zebracross yang tersedia.
Sebagaimana para remaja Citayam Fashion Week melakukannya. Ridwan Kamil juga tak ketinggalan, bedanya Gubernur Jawa Barat itu berjalan dengan para driver ojek online.
Citayam Fashion Week juga menjadi pro dan kontra karena didaftarkan hak patennya oleh Baim Wong, bahkan Ridwan Kamil menanggapi pula dan menasehati agar dicabut.
Terakhir pro dan kontra Citayam Fashion Week terkait para laki-laki yang berdandan layaknya wanita, inilah maksud dari video viral menyebut melahirkan bibit LGBT.
Sebagaimana dilansir inNalar.com dari akun TikTok @janganrusakindonesia pada Selasa, 27 Juli 2022 dirinya memperkirakan akan banyak warganet tidak berkenan dengan videonya.
“Bakal banyak yang emosi nih pasti, terutama LGBT-LGBT-nya hahaha.” Tulis akun @janganrusakindonesia menebak hasil dari video yang diunggahnya di TikTok.
Video yang diunggah itupun viral, hingga artikel ini ditulis sudah di-like oleh 1.4M dan dikomentari sebanyak 66.3K tetapi sejauh ini anggapan pemilik akun salah.
Ternyata banyak setuju dengan unggahannya soal Citayam Fashion Week jadi ajang LGBT menjadi wajar, bukan sebagaimana diprediksi akan ada yang emosi dengan postingannya.
“Terima kasih sekali karena sudah mau angkat suara.” Tulis akun @Ojaa? menyatakan rasa syukurnya.
Selain itu dilihat dari komentar-komentar dalam kolom tersedia, ada yang menyatakan sebenarnya takut memberi pendapat, dengan adanya video viral ini merasa terwakili.
Baca Juga: Update Kasus Penembakan Istri TNI: Tersangka, Kronologi hingga Motif Penembakan
Kemudian ada yang menuliskan rasa setujunya, lalu terdapat lagi mengungkap bahwa pertama dirinya tidak peduli dengan trend Citayam Fashion Week.
Namun menurutnya bila dalam Citayam Fashion Week sudah ada penyipangan, maka tidak bisa dibiarkan. Selain itu ada komentar bertanya apakah tidak mengganggu penguna jalan.
Seseorang menuliskan agar lebih bijak denan membedakan antara perbedaan dan penyimpangan seperti LGBT yang menjadi wajar dengan ajang Citayam Fashion Week.
Masih ada banyak sekali komentar, diantaranya terdapat yang menulis teringat kata-kata Ragil seorang LGBT dan sempat viral dan menuai pro kontra juga beberapa waktu lalu.
Salah satu netizen menuliskan usul kepada Anies Baswedan agar membubarkan saja ajang Citayam Fashion Week, walaupun Gubernur DKI itu terakhir mengatakan selama tidak ada larangan sah-sah saja.***