

inNalar.com – Citayam Fashion Week di bubarkan polisi hingga terancam dibubarkan, hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor yang mendukung tempat tersebut tidak cocok digunakan untuk ajang fashion.
Berdasarkan pantauan, tempat yang digunakan untuk Citayam Fashion Week adalah Zebra Cross yang terletak pada Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Selatan.
Setelah berlangsung selama beberapa hari, Citayam Fashion Week kali ini mendapatkan tanggapan negatif dari masyarakat sekitar hingga pengguna jalan.
Baca Juga: Begini Reaksi Masyarakat Usai Citayam Fashion Week Ditutup: Tutup Aja, Bikin Macet Aja Bisanya
Beberapa mengeluhkan karena kondisi yang ramai dan mengganggu lalu lintas, sehingga mulai tanggal 26 Juli 2022 Pol PP mulai mengurai kemacetan yang terjadi di area tersebut.
Sejak viralnya di media sosial, Citayam Fashion Week semakin hari semakin ramai, sehingga membuat kondisi jalan menjadi tidak kondusif.
Sehingga banyak masyarakat yang menginginkan kejadian ini cepat berakhir, karena mengganggu kegiatan sehari harinya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 2 SD Halaman 119 120 121 122 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 4
“Kami tiga pilar dari kecamatan Tanah Abang, mengimbau semua tidak berdiri di bahu jalan. Zebra Cross hanya untuk menyebrang bukan fashion show,” kata petugas dari mobil komando kepolisian, dikutip dari TribunJakarta.com, Selasa 27 Juli 2022.
Polisi juga sudah menertibkan parkir liar yang berada di sekitar lokasi tersebut, dan sampai saat ini Citayam Fashion Week masih menjadi hal negatif bagi masyarakat,
Sayangnya, sejumlah masyarakat masih tidak memperdulikan himbauan petugas, mereka masih tetap bergaya di atas Zebra Cross, walaupun sudah ditutup.
Polisi akhirnya dengan tegas menjaga dan mengfungsikan sebagaimana mestinya Zebra Cross di fungsikan.
Untuk edukasi kita semua, bahwa Zebra Cross memang tempat untuk menyeberang jalan, bukan untuk melakukan aksi fashion show.
sehingga mulai dari laporan warga terkait kemacetan yang terjadi, polisi selalu bersiaga untuk menangani acara fashion show ini.***