Buktikan Kandungan Migas 40 MMBOE, Pertamina EP dan SKK Migas Eksplorasi Sumur Julang Emas di Banggai Sulawesi Tengah
inNalar.com – Pertamina EP dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas bumi (SKK Migas) bekerja sama menggarap Proyek Eksplorasi Sumur Julang Emas – 001.
Kegiatan Eksplorasi Sumur Julang Emas – 001 itu dilaksanakan di Wilayah Kerja (WK) Lapangan Donggi, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Aktivitas eksplorasi pertama di wilayah Indonesia Timur tahun ini resmi dimulai pada Selasa, 30 Januari 2024.
Adapun jangka waktu pelaksanaan proyek ini bakal memakan waktu sekitar 80 hari setidaknya sampai tes produksi selesai.
Sebagai informasi, eksplorasi tersebut adalah lanjutan dari rentetan pengeboran di Sulawesi.
Sebelumnya, Pertamina EP dan SKK Migas telah menyelesaikan proyek pengeboran eksplorasi di East Wolai – 001 dan West Wolai – 001.
Pengeboran tersebut berhasil terlaksana pada triwulan keempat tahun 2023.
Oleh karena itu, awal tahun ini kedua pihak akan melanjutkan eksplorasi potensi migas di ladang migas Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Dengan harapan bahwa akan ada giant discovery baru demi menangkap target 1 juta BOPD dan 12 miliar kaki kubik gas (BSCFD) pada 2030.
Pertamina EP dan SKK Migas akan melakukan pembuktian potensi sumber daya yang tersimpan di Lapangan Donggi ini sebesar 40 Million Barrels of Oil Equivalent (MMBOE).
Jadi pengeboran onshore yang tengah dilakukan saat ini akan ada pengeboran secara directional dengan Rig PDSI #04.3, melansir dari SKK Migas.
Kedalaman pengeboran nantinya akan menyentuh area terdalam di level 2000 lebih Metre Measured Depth (mMD).
Sebagai informasi tambahan, Pertamina EP memiliki target eksplorasi baru yang membidik wilayah Indonesia Timur.
Spesifiknya ladang migas yang dituju adalah dari Sulawesi dan Papua dan akan terus ditingkatkan pengeborannya hingga 2025 mendatang.
Diproyeksikan bakal ada 10 sumur eksplorasi migas di kedua wilayah tersebut.
Penting untuk diketahui bahwa cadangan migas di Sulawesi Tengah kini menjadi sorotan utama pemerintah.
Pasalnya terdapat kapasitas produksi sebesar 16,5 juta – 23 juta barrel per tahun di Kecamatan Tolli Barat, Kabupaten Banggai.
Selain itu juga ada simpanan potensi gas bumi di Kecamatan Taili sebesar 1,6 triliun kaki kubik.***
Rekomendasi
