Bikin Adem, Pesona Kampung Amsterdam di Garut Jawa Barat, Halaman Dipenuhi Bunga Mirip Suasana Belanda
inNalar.com – Kampung Amsterdam atau Kampung Belanda saat ini menadi salah satu objek wisata yang berada di Garut Jawa Barat.
Dikelola sejak tahun 2016, pengelola menata area perkebunan teh di Garut Jawa Barat ini agar tersedia tempat singgah wisatawan didepan kampung.
Lokasi Kampung Belanda ini ada di kaki Gunung Cikuray Garut yang secara langsung dapat menikmati kesegaran dan pemandangan gunung.
Baca Juga: Dulu Sering Jadi Pusat Nongkrong, Inilah 5 Kafe yang Tutup Permanen di Kawasan Kavling DPR Sidoarjo
Ada beberapa fakta unik bahwa di area Kampung Belanda yang ada di Jawa Barat ini dihuni oleh keluarga yang berasal dari keturunan Belanda.
Suasana kampung terlihat seperti berada di Belanda versi Indonesia. Halaman penuh berbagai bunga disatukan dengan keindahan gunung dan perkebunan teh dataran Tinggi Garut Jawa Barat.
Baca Juga
Jika berwisata disini akan menemukan keluarga keturunan Belanda yang masih tinggal disini.
Kampung Amsterdam ini berada di perkebunan Teh Dayeuh Manggung Jawa Barat.
Berjarak 19 kilometer dari pusat Kota Garut tidak terlalu jauh jika dibayarkan dengan keindahan yang luar biasa.
Ada fakta bahwa dahulu ada orang Belanda bernama Andre Joseph yang tianggal di Kampung ini yang tinggal bersama keluarga besarnya.
Baca Juga: Bukit Batu Mirip Unta di Kalimantan Barat Ini Kabarnya Bisa Berubah-ubah Bentuk, Benarkah?
Hingga kini yang menempati Kampung Belanda tersebut masih dalam satu keluarga besar.
Adapun bukti yang dapat ditemukan disini bahwa memang pernah ditempati orang Belanda adalah irigasi air yang terdapat di Kampung Belanda sampai sekarang.
Irigasi air sepanjang 300 meter masih dapat dimanfaatkan hingga saat ini untuk menyalurkan sumber air.
Selain peninggalan dari infrastruktue pengairannya juga terlihat dari desai rumahnya.
Baca Juga
Keaslian desain rumah Belanda masih dijaga untuk sebuah identitas sekaligus sebagai pengetahuan sejarah untuk yang ingin mengetahui bagaimana bentuk rumah Belanda.***
(Melin Cahya Islachlaila)
Rekomendasi
