Biaya Pembangunannya Cuma Rp16 Miliar, Rusun ‘Cantik’ di Jawa Tengah Ini Berada di Pusat Eksekusi Mati, Khusus Untuk…

inNalar.com – Kementerian PUPR telah menyelesaikan proyek pembangunan rusun di beberapa daerah.

Salah satu rusun baru yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Penyerdiaan Perumahan berada di Cilacap, Jawa Tengah.

Pembangunannya dimulai pada tahun 2018 dan selesai pada tahun 2019 lalu.

Baca Juga: Nilai Investasinya Rp37 Triliun, Smelter Nikel di Morowali Ini Diambil Alih oleh Perusahaan Singapura

Lokasi tepatnya berada di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Provinsi Jawa Tengah.

Diketahui bahwa pulau Nusakambangan merupakan pusat eksekusi mati bagi para terpidana kelas kakap.

Rumah susun ini di bangun khusus untuk para petugas lembaga pemasyarakatan di Pulau Nusakambangan.

Baca Juga: Biayanya 21 Miliar USD, Kilang Tuban di Jawa Timur Garapan Pertamina Rosneft Ini Gunakan Material Proyek 1.208 Kali Lebih Berat dari Patung Liberty?

Dengan adanya pembangunan rumah susu ini diharapkan bisa membantu para petugas lapas Nusakambangan dan keluarganya.

Kualitasnya tak hanya seperti rusun biasa, bahkan hunian ini seperti apartemen dengan model yang cantik.

Pembangunan Rusun ini merupakan bentuk dukungan kementerian PUPR dalam meningkatkan kesejahteraan para petugas lapas.

Baca Juga: Pendapatannya Naik Sekitar 7,3 Persen, Utang Perusahaan Tambang PT Vale Indonesia Tbk Semakin Membengkak hingga Segini

Tak hanya itu, para petugas dan keluarga bisa tinggal di Pulau yang menjadi tempat eksekusi mati di Indonesia dengan nyaman dan aman.

Tidak hanya bangunan saja, rusun ini telah dilengkapi dengan prasarana dasar teperti lemari, sofa, tempat tidur dan sebagainya.

Rusun di Nusakambangan ini terdapat 2 tower dimana tower pertama setinggi empat lantai.

Baca Juga: Targetkan Dana US$ 2,2 miliar, Perusahaan Asal Malaysia Ini Niat Bangun Proyek PLTU di Jawa Barat, Tapi Malah Mangkrak?

Tower pertama dengan unit hunian sebanyak 50 kamar yang diperuntukan ASN lanjang.

Dilansir inNalar.com dari pu.go.id, di tower kedua dibangun setinggi tiga lantai.

Rusun di tower kedua diperuntukan bagi ASN yang telah berkeluarga dengan tipe 36 yang mampu menampung 42 kepala keluarga.

Baca Juga: Investasi Rp90 Triliun, Antam Gandeng Perusahaan Asal Hong Kong Bangun Proyek Baterai Lithium untuk Kendaraan Listrik

Secara keseluruhan, biaya pembangunan dua tower rusun ini sejumlah Rp16,1 miliar.***

Rekomendasi