

inNalar.com – Sebelumnya Bapenda Kota Semarang kini tengah menjadi perbincangan masyarakat.
Karena adanya kabar penemuan mayat yang diduga adalah pegawai dari Bapenda Kota Semarang.
Namun, hal ini membuat penasaran masyarakat luar Semarang yang ingin mengetahui lokasi kantor Bapenda Kota Semarang.
Diketahui gedung Bapenda Kota Semarang berdekatan dengan gedung wisata sejarah Lawang Sewu.
Sebelumnya pada Jumat, 9 September 2022, masyarakat dihebohkan dengan penemuan mayat yang terbakar.
Namun, beberapa pihak kepolisian menduga bahwa mayat tersebut adalah pegawai Bapenda Kota Semarang.
Selain itu dibalik semuanya, Kota Semarang memiliki beberapa lokasi yang menarik masyarakat Indonesia.
Kota Semarang juga dikenal memiliki beberapa lokasi wisata kawasan bersejarah bangunan zaman kolonial Belanda.
Yaitu salah satunya adalah obyek gedung Lawang Sewu, yang merupakan bekas kantor pusat perusahaan kereta api.
Namun, dimana letak lokasi dari kantor Bapenda Kota Semarang, simak selengkapnya.
Diketahui kantor Bapenda Kota Semarang berada di pertengahan pusat perkantoran Semarang.
Yaitu adanya Jalan Pemuda Kota Semarang, merupakan jalan protokol atau jalan utama.
Selain itu Jalan Inspeksi, merupakan ruas jalan baru yang dibangun sekitar tahun 2015.
Adanya pembangunan jalan Inspeksi merupakan penataan kawasan utama Kota Semarang.
Namun, gedung Lawang Sewu merupakan bekas kantor pusat perusahaan kereta api NISM dan dibangun pada 1900 hingga 1907.
Diketahui Gedung Lawang Sewu merupakan monument sejarah pertempuran lima hari di Kota Semarang pada 15 sampai 19 Oktober 1945.
Saat itu, telah terjadi pertempuran Angkatan Pemuda Kereta Api (AMKA) dengan tentara Jepang di bekas kantor pusat NISM itu.
Sehingga, masyarakat Kota Semarang menjuluki gedung tersebut dengan nama Lawang Sewu.
Karena menurut kabar yang beredar, pintu yang terdapat di gedung itu hampir terdapat 1000 buah.
Namun, Tugu Muda Semarang juga dibangun sebagai monument sejarah pertempuran lima hari di Kota Semarang.
Sehingga jalan yang berada di sekitar Tugu Muda Semarang diberikan nama Jalan Pemuda yang berkaitan dengan peristiwa itu.***