

inNalar.com – Berikut tanggapan tegas pihak Transjakarta setelah tahu sopir bus Transjakarta alami kekerasan oleh pelaku tidak dikenal.
Melalui akun Twitter resminya, pihak Transjakarta beri tanggapan tegas usai sopir bus Transjakarta alami kekerasan oleh pelaku tidak dikenal. Simak tanggapan pihak Transjakarta selengkapnya.
Peristiwa kekerasan yang dialami sopir bus Transjakarta oleh pelaku tidak dikenal, membuat heboh netizen di Twitter. Peristiwa ini pun membuat pihak Transjakarta memberikan tanggapan tegas.
Video kekerasan yang dialami sopir bus Transjakarta tersebut diunggah oleh akun Twitter @ganarmdhn pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Video yang menampilkan seorang pelaku tidak dikenal melakukan kekerasan terhadap sopir bus Transjakarta.
Terekam video, pelaku melakukan kekerasan fisik dengan menempeleng kepala sopir bus Transjakarta.
Baca Juga: Viral Kecelakaan Speed Bump di Sunter yang Bikin Pemotor Jatuh, ini dia Penjelasan dan Aturannya
Tidak hanya melakukan kekerasan fisik, pelaku juga melakukan kekerasan secara verbal dengan melontarkan kata-kata yang tidak sopan kepada korban, sopir bus Transjakarta tersebut.
Sontak video kekerasan tersebut memancing emosi netizen di Twitter. Netizen geram dengan tingkah pelaku yang terlihat tidak sopan dengan melakukan kekerasan terhadap sopir bus Transjakarta.
Akhirnya identitas pelaku pun diungkap beberapa netizen. Diketahui pelaku berinisial KM tersebut saat ini tinggal di daerah Bogor, Jawa Barat.
Fakta lainnya, pelaku KM tersebut ternyata pernah muncul di salah satu film horor Indonesia yang berjudul Kuntilanak 3.
Atas peristiwa kekerasan yang dialami sopir bus Transjakarta yang dilakukan oleh pelaku berinisial KM ini, tanggapan pihak Transjakarta begitu tegas.
Berikut ini tanggapan tegas pihak Transjakarta atas peristiwa sopir bus Transjakarta alami kekerasan oleh pelaku tidak dikenal yang dikutip dari akun Twitter resmi @PT_Transjakarta.
“… Transjakarta menolak keras segala bentuk kekerasan di jalan, yang dapat mengganggu kelancaran perjalanan dan kenyamanan pelanggan. Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian,” jelas akun Twitter @PT_Transjakarta pada Jumat, 26 Agustus 2022.
Kemudian, pihak Transjakarta pun kembali menegaskan dengan memberikan tanggapan tegas berikut ini.
“Betul Kak, Transjakarta melindungi seluruh pekerjanya. Tindakan kekerasan tentu tidak dapat dibenarkan. Kami mengawal kejadian ini diproses ke jalur hukum,” tegas pihak Transjakarta melalui cuitan akun Twitter resmi @PT_Transjakarta disertai foto korban yang diduga memegang bukti laporan pada Jumat, 26 Agustus 2022.
Namun, hingga berita ini diterbitkan, pihak pelaku belum ada kabar lebih lanjut. Bahkan kini pelaku menutup akses dari pihak lain dengan mengubah pengaturan akun Instagram miliknya menjadi pribadi. ***