Anwar Usman Langgar Kode Etik Hingga Dipecat Dari Ketua MK, Begini Respon Gibran, Singkat dan Langsung Kabur?

inNalar.com – Putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) telah keluar pada tanggal 7 November 2023 mengenai kode etik.

Dalam putusan tersebut diketahui bahwa Anwar Usman telah melakukan pelanggaran yang berat.

Hal tersebut telah resmi setelah dilakukan uji materi terhadap Anwar Usman perkara dengan nomor 90/PUU-XXI/2023.

Baca Juga: Saldi Isra Bakal Pimpin Pemilihan Ketua MK Baru, Intip Kekayaan Hakim Asal Sumatera Barat Ini, Tembus Rp15 M!

Atas pelanggaran yang dilakukan, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) yang merupakan paman Gibran diberhentikan dari jabatannya.

Mengetahui hal tersebut Gibran dicecar banyak pertanyaan terkait Keputusan MKMK yang telah diresmikan.

Seperti yang diketahui putusan yang dibuat oleh pamannya yaitu Anwar Usman mengenai batas umur capres dan cawapres.

Baca Juga: Hanya Ada di Maluku Tengah! Desa Unik Pinggir Utara Pulau Seram Ini Punya Sungai Keramik yang Sangat Memesona

Yang mana batas umur capres dan cawapres yang sebelumnya harus 40 tahun, diubah menjadi minimal pernah menjabat sebagai kepala daerah.

Sejak awal putusan tersebut dibuat, telah menuai kontroversi dari banyak pihak, yang berakhir pada pelanggaran kode etik oleh Ketua MK.

Karena putusan itu disangkut pautkan terhadap Gibran yang menjadi cawapres padahal usianya masih 37 tahun sehingga banyak yang meminta tanggapan darinya.

Baca Juga: Gunakan Dana APBN Rp2,68 T, Proyek Bendungan di Aceh Ini Sempat Mangkrak 9 Tahun Kini Diteruskan, Namanya..

Saat ditanya mengenai keputusan MKMK, Gibran menjawab singkat dan langsung meninggalkan wartawan.

Terlihat di dalam video yang diunggah akun TikTok Info Seputar Presiden dengan durasi satu menit.

Gibran hanya mengatakan bahwa dirinya hanya mengikuti saja keputusan yang telah dibuat.

Meskipun wartawan menyebar dengan banyak pertanyaan, hanya jawaban itulah yang diberikan Gibran.

Cawapres Prabowo itu, seketika langsung menaiki mobilnya tanpa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan.

Setelah menaiki mobil, Gibran Rakabuming Raka membuka kaca jendela dan mengucapkan terimakasih.

Setelah itu, dirinya dan beberapa orang di dalam mobil tersebut pergi meninggalkan wartawan.***

 

Rekomendasi