

inNalar.com – Timnas Maroko secara mengejutkan mampu memastikan diri ke babak delapan besar Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Spanyol lewat babak adu penalti pada Selasa, 6 Desember 2022 malam tadi.
Maroko mampu menahan imbang Spanyol tanpa gol di waktu normal hingga perpanjangan waktu dua babak di Education City Stadium.
Pelatih Maroko, Walid Regraguli mampu menempatkan pertahanan yang terbaiknya sepanjang laga tersebut.
Meskipun timnas Spanyol sempat melakukan serangan berbahaya di sepertiga akhir, mereka tetap memastikan laga berakhir dengan babak adu penalti.
Dalam laga tersebut, pelatih Spanyol Luis Enrique membuat keputusan mengejutkan dengan tidak memasukkan nama penyerang Alvaro Morata sejak menit pertama.
Pelatih berusia 52 tahun itu justru tetap memasukkan nama Marco Asensio sebagai penyerang tunggal.
Baca Juga: Kunci Jawaban dan Contoh Soal PAS/UAS Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP, Pilihan Ganda Nomor 1 sampai 10
Hal ini tentu dipertanyakan oleh sebagian besar pendukung La Furia Roja, penyerang Atletico Madrid itu seharusnya masuk dalam susunan pemain awal di laga penting seperti ini.
Alvaro Morata merupakan pencetak gol terbanyak bagi Spanyol di Piala Dunia 2022 ini dengan tiga gol. Kemudian disusul oleh Ferran Torres yang memiliki dua gol.
Ketiga gol yang diperolehnya tersebut disarangkan saat menghadapi Kosta Rika, Jerman dan Jepang di babak penyisihan Grup E Piala Dunia 2022.
Baca Juga: 6 Tips Jitu Buat Wajah Tampak Glowing dan Lebih Sehat secara Alami, Nomor 3 Sering Sekali Diabaikan!
Dia bahkan membawa La Furia Roja terhindar dari kekalahan atas Jerman dengan skor imbang 1-1 pada 28 November lalu.
Meski gol Morata pada laga tersebut bukan sebagai penyelamat, tapi Morata mampu menjebol gawang yang dijaga oleh Manuel Neuer.
Entah apa yang ada dalam pikiran seorang pelatih jenius seperti Luis Enrique dengan membangkucadangkan pemain 30 tahun tersebut.
Baca Juga: Jadwal 8 Besar Piala Dunia 2022: Maroko dan Portugal Memastikan Kuota yang Tersisa, Spanyol Melempem
Ia justru lebih percaya pemain sayap Real Madrid untuk menjadi starter yang nyatanya baru mencetak satu gol saja pada laga perdana Piala Dunia 2022 saat meladeni Kosta Rika dengan kemenangan fantastis 7-0 pada 23 November lalu.
Jika berkaca pada karirnya di klub, Morata memang sudah tidak menjadi penyerang yang menakutkan bagi lawannya lagi.
Sepanjang musim ini saja, dia baru mencetak lima gol dari 14 penampilannya bersama Atletico Madrid.
Kembali lagi ke musim sebelumnya saat dipinjamkan ke Serie A Juventus, pemain kelahiran Madrid ini hanya mencetak 12 gol dari 48 penampilannya di segala kompetisi.
Tapi hal itu justru berbanding terbalik di kancah internasional bersama timnas Spanyol.
Sejak melakukan debut pada November 2014, Morata telah membukukan 30 gol dari 60 pertandingannya sejauh ini.
Baca Juga: Kunci Jawaban UAS-PAS Bahasa Inggris Kelas 8 Semester 1, Beserta Kumpulan Soal Latihan
Artinya bisa dibilang Morata masih memiliki ketajaman di level internasional.
Luis Enrique juga pusing cukup dipusingkan dengan regenerasi Spanyol yang tidak begitu baik untuk sektor penyerang tengah.
Terbukti, dia hanya membawa Alvaro Morata saja sebagai pemain yang murni beroperasi sebagai penyerang tengah.
***
Sumber: https://www.spo
rtsmole.co.uk/football/morocco/world-cup-2022/result/morocco-stun-spain-on-penalties-to-make-quarter-finals_501391.html
https://www.transfermarkt.com/alvaro-morata/nationalmannschaft/spieler/128223
https://www.transfermarkt.com/spanien/startseite/verein/3375/saison_id/2021