Aliri 4500 Hektar, Bendungan di NTT Seharga Rp2,7 Triliun Ini Telah Rampung 72 Persen, Target 2024 Beroperasi?

InNalar.com – Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merpakan salah satu daerah di Indonesia yang sering mengalami kekeringan.

Dalam mengatasi hal tersebut, maka infrastruktur bendungan tentu sangatlah penting bagi para warga di daerah NTT.

Salah satu waduk yang tengah dibangun di NTT adalah bendungan Temef, di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Baca Juga: Progres Rampung 44 Persen! Bendungan di NTT Kapasitas 28,20 Juta m3 Ini Ditargetkan Impounding Tahun…

Sebenenarnya beberapa tahun ini pemerintah tidak hanya membangun 1, melainkan 7 bendungan sekaligus yang tersebar di daerah NTT.

Pada tahun 2018, pemerintah membangun bendungan Temef di NTT agar kekeringan di sekitar daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan dapat teratasi.

Bendungan Temef sendiri akan memiliki kapasitas tampung sebesar 45,78 juta m3. Dengan air sebanyak ini, membuat irigasi seluas 4.500 hektar dapat teraliri.

Baca Juga: Habis Dana Rp1,6 Triliun, Jalan di Perbatasan NTT dan Timor Leste Ini Berhasil Jadi Akses 32 Desa Terisolir

Ditambah lagi juga dapat mereduksi banjir sebanyak 230 m3/dt, persediaan air baku 0,13 m3/dt, serta memiliki potensi tenaga listrik hingga 1 MW.

Dilansir InNalar.com dari Kementrian PUPR, pembangunan bendungan di kabupaten Timor Tengah Selatan NTT ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 2,7 triliun.

Selama pengerjaannya, pembangunan bendungan ini dibagi menjadi empat paket pekerjaan.

Baca Juga: Telan Dana APBN Rp880 Miliar, Bendungan di NTT Ini Jadi yang Terbesar se-Indonesia?

Pada paket 1 dikerjakan oleh PT Waskita Karya-PT Bahagia Bangun Nusa, yang meliputi pekerjaan bangunan pengelak, bendungan utama, hidromekanikal serta bangunan fasilitas.

Berlanjut ke paket 2 dan paket 3 dikerjakan oleh PT Nindya Karya-PT Bina Nusa Lestari, yang meliputi pekerjaan bangunan pelimpah serta jalan akses.

Terakhir paket 4, proyek ini dikerjakan oleh PT Waskita Karya-Bahagia-Guntur, yang mana kini tengah dalam pengerjaan.

Diketahui pengerjaan bendungan di Kabupaten Timor Tengah Selatan ini pada tahap IV bulan Mei 2023 telah mencapai 50,27%.

Angka tersebut melebihi target awal, yang mana direncanakan hanya mencapai 37,94%.

Dengan begitu, maka pembangunan tahap IV pada bendungan di NTT ini diperkirakan akan dapat terselesaikan pada akhir tahun 2024.

Sedangkan secara keseluruhan, progres pembangunan bendungan ini telah mencapai 72% pada januari 2023.***

 

Rekomendasi