Al Quran Surah Al Fil Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia, Salah Satu Hewan Bukti Kebesaran Allah SWT

inNalar.com – Al Quran surah Al Fil di ayat pertama Allah SWT bertanya kepada hambaNya, apakah tidak memperhatikan kuasaNya?.

Maksud Allah SWT dengan kuasaNya yaitu keagungan dan rahmat yang diberikan kepada hambaNya, dan sebaliknya.

Sebaliknya yaitu kebesaran yang Allah SWT yang dilakukan diriNya kepada pasukan gajah, yang berniat hancurkan ka’bah.

Baca Juga: Al Quran Surah Quraisy Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia, Apa Keutamaan Suku Tersebut?

Pasukan gajah tersebut dipimpin oleh seorang yang bernama Abrahah bin Shabah Al Asyram dari Yaman.

Pada terjemahan Bahasa Indonesia yang ada bisa diketahui, Allah SWT kemudian bertanya yang sifatnya menguji.

Bukankah Allah SWT telah menjadikan usaha tipu daya pasukan gajah sia-sia, tujuannya untuk menghancurkan ka’bah tidak jadi.

Baca Juga: Merasa Miris dengan Kondisi Industri Pers, Jokowi Peringatkan Hal Ini: Jangan Hanya Mengejar Viewers

Sebab pada saat pasukan gajah itu menyerang ka’bah, Allah SWT mengirimkan burung Ababil secara berbondong-bondong.

Burung-burung tersebut membawa tanah yang berasal dari api neraka, dilemparkan kepada pasukan gajah pimpinan Abrahah.

Setiap burung disebutkan membawa 3 batu sebesar biji kacang tersebut, dua di kakinya dan satu di paruhnya.

Baca Juga: Kata Ustadz Adi Hidayat: Orang yang Sengaja Berbuat Dosa di Bulan Rajab Dosanya Dilipatgandakan

Dalam kitab tafsir disebutkan bahwa batu tersebut ketika mengenai kepala akan tembus hingga ke dubur.

Dilansir inNalar.com dari Quran Kemenag pada Kamis, 10 Februari 2022 surah Al Fil ini lengkap dengan terjemahan Bahasa Indonesia.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصْحٰبِ الْفِيْلِۗ – ١

1. Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah?

Baca Juga: Bikin Terharu, Member GFRIEND Berikan Dukungan untuk Debut VIVIZ

اَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِيْ تَضْلِيْلٍۙ – ٢

2. Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia?

وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَابِيْلَۙ – ٣

3. dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong,

تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ مِّنْ سِجِّيْلٍۙ – ٤

4. yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar,

فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُوْلٍ ࣖ – ٥

5. sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan (ulat).***

Rekomendasi