Adaptasi Kemajuan Teknologi, Mendikdasmen Abdul Mu’ti akan Tambahkan 2 Mata Pelajaran Baru Ini
inNalar.com – Mendikdasmen berencana akan menambahkan dua mata pelajaran baru kedalam kurikulum mendatang.
Mendikdasmen telah mengumumkan perubahan signifikan yang akan terjadi dalam sistem pendidikan Indonesia.
Dalam rangka menghadapi perkembangan teknologi yang semakin cepat, pemerintah Indonesia berencana untuk menambahkan dua mata pelajaran baru yang sangat relevan dengan kebutuhan zaman.
Baca Juga: Soal Kenaikan UMP 2025, Pemerintah Pastikan Ada Kenaikan Meski Penetapan Ditunda
Dua mata pelajaran tersebut adalah Coding dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI), yang akan menjadi bagian dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah di Indonesia.
Keputusan untuk menambahkan mata pelajaran ini muncul dari kesadaran bahwa teknologi telah berkembang pesat dan menciptakan dampak besar dalam hampir semua aspek kehidupan, termasuk dunia kerja.
Keahlian dalam teknologi, terutama dalam bidang coding dan kecerdasan buatan, kini menjadi keterampilan yang sangat dibutuhkan di banyak sektor.
Baca Juga: Tips Rahasia Aman Berlibur saat Nataru 2024: Dompet Anti Jebol, Mood Nanjak Masuki Tahun Baru
Oleh karena itu, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia agar memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan masa depan.
Program baru lainnya yang menjadi prioritas adalah penguatan pendidikan karakter, yang mencakup pelatihan untuk guru.
Selain itu, ada juga program makan siang gratis bagi siswa di daerah tertentu, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan siswa.
Baca Juga: Naik Drastis! Jumlah Pendaftar PPPK 2024 Capai 1 Juta Pelamar: Apa yang Mendorong Antusiasme Tinggi?
Pemerintah juga berencana untuk memperbaiki kesejahteraan guru melalui peningkatan pendapatan serta meningkatkan kompetensi mereka dalam menghadapi perubahan dalam dunia pendidikan.
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah enam program baru yang akan diimplementasikan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah:
1. Penguatan Guru dan Makan Siang Gratis
Termasuk perlatihan bimbingan konseling dan nilai bagi guru kelas, peningkatan kualitas guru konseling dan agama, pengangkatan guru konseling dan makan siang gratis yang bergizi.
2. Wajib belajar 13 tahun
Betujuan untuk pemerataan kesempatan pendidikan. Hal ini termasuk pendidikan yang di selenggarakan oleh rumah belajar, PAUD, pendidikan jarak jauh, serta akan memberikan fasilitas kepada relawan.
Baca Juga: Upah Minimum 2025 Segera Ditetapkan, Bagaimana Nasib Karyawan dengan Gaji Dibawah UMK?
3. Peningkatan kesejahteraan guru
Peningkatan kualifikasi guru minimal Diploma IV/Strata Satu, pelatihan kompetensi, dan sertifikasi.
4. Perbaikan sarana prasarana
Guna meningkatan kualitas pengajaran dan melakukan pemerataan di banyak daerah yang dari sarana dan prasarana masih kurang memadai.
5. Penguatan matematika usia dini
Akan dilakukan peningkatan dalam hal numerasi, literasi, dan sains teknologi sejak dini. Selain itu, penguatan pendidikan vokasi, kejuruan, dan pelatihan akan ditingkatkan.
6. Pembangunan bahasa
Dalam program pemartabatan bahasa, diharapkan siswa akan mampu berbahasa daerah sehingga terhindar dari ancaman kepunahan, dan penginternasionalan dalam bahasa indonesia, dan peningkatan literasi.***(Muhammad Arif)
Rekomendasi
