

inNalar.com – Rumah sakit merupakan salah satu proyek paling penting di IKN, Kalimantan Timur.
Pada pembangunan tahap awal, IKN Kalimantan Timur diproyeksikan memiliki tiga unit rumah sakit bertaraf internasional. Adapun salah satunya milik Pemerintah RI.
Proyek termahal rumah sakit ini gelontor investasinya mencapai Rp2 triliun dan termurah Rp550 miliar.
Lantas fasilitas kesehatan secanggih apa dan milik siapa yang punya nilai termahal tersebut?
Proyek termahal yang dibangun untuk fasilitas kesehatan ini jelas bukan milik pemerintah pusat.
Pasalnya biaya pembangunan gedungnya hanya sebesar Rp550 miliar. Kendati demikian, fasilitasnya tetap akan dipatok standar premium.
Baca Juga: Telan Anggaran Rp647 Miliar, Proyek SPAM di IKN Ini Dipercepat hingga Butuh Sokongan Korea Selatan
Artinya, rumah sakit yang dibangun di IKN Kalimantan Timur akan menjadi fasilitas kesehatan bertaraf internasional.
Sehingga masyarakat RI tidak perlu lagi akses keperluan kesehatan hingga ke Malaysia, Singapura, Jepang, hingga Amerika Serikat (AS).
“Kita harapkan semuanya nanti bisa dilakukan di Indonesia, khususnya di IKN,” ujar Presiden RI, dikuti dari Kementerian Kesehatan.
Adapun proyek infrastruktur layanan kesehatan yang menelan biaya Rp550 miliar ini adalah RS Vertikal Kementerian Kesehatan.
Rumah sakit bertaraf internasional milik Pemerintah RI di Kalimantan Timur ini diharapkan beres Juli 2024.
Kendati masuk jajaran proyek dengan nilai investasi termurah di Ibu Kota Nusantara, kapasitas tempat tidur mencapai 250 unit, beber Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Terlebih dokter umum akan dipasok sebanyak 30 tenaga kerja dan 20 dokter spesialis melengkapinya.
Bangunannya pun tetap dibangun megah menjulang tinggi 10 lantai yang tentunya menyertakan fasilitas penunjang utamanya untuk penyakit jantung dan struk.
Kendati demikian, Mayapada Hospital pun diketahui membangun rumah sakit di IKN dengan anggaran capex yang dikeluarkan mencapai Rp500 miliar.
Baca Juga: Cara Mudah dan Praktis Top Up Diamond Free Fire di Gaskeun Top Up
Proyeksi operasional rumah sakit besutan Mayapada akan dilaksanakan pada Juli 2024 mendatang.
Jikalau bukan Pemerintah RI, lantas proyek termahal rumah sakit bertaraf internasional di IKN Kalimantan Timur milik siapa?
Sebagai informasi, rumah sakit selanjutnya yaitu RS Hermina. Nilai gelontoran dana yang dikeluarkan sebesar Rp1,5 triliun.
Adapun infrastruktur layanan kesehatan ini merupakan hasil kolaborasi antara PT Medikaloka Hermina Tbk dan PT Bina Karya.
Kucurkan duit triliunan, rupanya RS Hermina akan dibangun dengan desain ramah lingkungan.
Proyek rumah sakit termahal di IKN Kalimantan Timur adalah RS Abdi Waluyo yang sedot investasi hingga Rp2 triliun.
Khusus RS yang satu ini, proyeksi operasionalnya juga ditarget rampung 2024.
Sebagai informasi umu, Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Timur H Jaya Mualimin mengungkap bahwa Nusantara nantinya akan dibangi menjadi 3 wilayah ringi.
Rumah sakit bertaraf internasional akan hadir dibangun pada ring 1, tepatnya Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).***