Teks Khutbah Jumat Terbaru Edisi 23 Desember 2022: Macam-Macam Hidayah

inNalar.com – Simak teks khutbah Jumat terbaru edisi tanggal 23 Desember 2022 berikut ini.

Pada teks khutbah Jumat terbaru tanggal 23 Desember 2022 yang mengangkat tajuk yaitu macam-macam hidayah.

Anda dapat memanfaatkan teks khutbah Jumat ini pada momen sholat Jumat maupun dalam kegiatan lainnya.

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Terbaru Edisi 23 Desember 2022: Empat Golongan Mulia dalam Agama Islam

Dengan menyimak khutbah Jumat terbaru edisi 23 Desember 2022 ini, Anda akan memperoleh pemahaman baru tentang macam-macam hidayah.

Melalui teks khutbah Jumat ini, Anda diajak mengingat kembali tentang macam-macam hidayah yang Allah berikan pada hamba-Nya.

Pemahaman tentang macam-macam hidayah ini akan membantu Anda dalam memperkuat ketakwaan kepada Allah dan Rasul-Nya.

Baca Juga: Khutbah Jumat Spesial Akhir Tahun, 30 Desember 2022: Jangan sampai Lebih Mementingkan Gengsi daripada Fungsi

Selain juga memahami tentang bagaimana mekanisme hidayah atau petunjuk yang Allah berikan pada hamba-Nya.

Dilansir inNalar.com dari laman Tebuireng Online, inilah penjabaran tentang khutbah Jumat terbaru edisi 23 Desember 2022 tentang memahami macam-macam hidayah.

Teks Khutbah Jumat

Sesungguhnya, perihal menjadi muslim yang baik, Allah telah memberikan acuan lewat syariat-Nya maupun lewat perantara Nabi yang ditransmisikan kepada kita.

Sebagai hamba-Nya, kita manusia selalu diberikan tuntunan oleh Allah melalui pemberian hidayah atau petunjuk.

Baca Juga: Khutbah Jumat Terbaru Edisi 23 Desember 2022 dengan Tema Waspada akan Teguran Nabi Muhammad SAW di Akhir Zaman

Hidayah atau petunjuk ini Allah berikan dalam berbagai cara, beragam metode dengan mekanisme yang bermacam-macam.

Para ulama tafsir Al-Qur’an memberikan pemahaman bahwa terdapat lima ragam hidayah.

Lima petunjuk yang diberikan Allah kepada manusia. Manusia sebagai hamba dan khalifah Allah di bumi.

Sebagai khalifah di bumi, kita telah  diberikan sistem di kehidupan ini dalam bentuk syariat.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Edisi 23 Desember 2022 Mengenai:Pentingnya Menjaga Lisan dan Tulisan

Terdapat ragam ketentuan yang Allah berikan lewat ajaran agama, ada pula yang diserahkan Allah pada manusia.

Hal tersebut Allah berikan melalui kemampuan logika berpikir dan pengelolaan akal.

Ada juga ketentuan yang secara otomatis menempel dalam setiap ciptaan-Nya termasuk manusia.

Ragam petunjuk atau hidayah yang Allah berikan oleh para ulama tafsir digolongkan dalam beberapa bentuk.

Baca Juga: Khutbah Jumat Singkat Terbaru Edisi 23 Desember 2022: Tentang Sisi Lain Bau Mulut Orang Berpuasa

Pertama, hidayatu al-Fitri al-Ilahiyyi, yaitu petunjuk atau hidayah yang secara otomatis melekat pada setiap ciptaan Allah.

Hidayah ini bersifat pemberian. Sesuatu yang bersifat kodrat. Ashlu al-khilqah, sesuatu yang sejak awal ada dalam sistem penciptaan.

Seperti pada bayi yang menangis ketika lahir maupun insting serta karakter pada seekor hewan. Itulah yang disebut fitrah ilahiyyah.

Kedua, hidayatu al-hawasy, yakni petunjuk atau hidayah yang Allah lekatkan pada indra semua ciptaan.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Terbaru Edisi 23 Desember 2022 tentang Kematian Itu Tanpa Syarat

Setiap makhluk ciptaan-Nya memiliki indra yang menunjang kehidupannya. Indra perasa. Indra penciuman. Indra penglihatan dan lainnya.

Ketiga, hidayatu al-Aqli, yakni hidayah berupa kecerdasan, keilmuan yang harus dituntaskan manusia untuk bisa menyempurnakan indranya.

Seekor elang dengan hawasy-nya mampu terbang, manusia dalam konteks hidayatu al-Aqli juga mampu terbang setelah mengembangkan pesawat.

Keempat, hidayatu ad-Din, yakni petunjuk atau hidayah agama. Manusia dengan hidayatu Al-Aqli tidak akan sempurna tanpa hidayatu ad-Din.

Baca Juga: Terbaru Khutbah Jumat Singkat Edisi Tanggal 23 Desember 2022: Taat dan Cinta Kepada Allah SWT Melalui Ilmu

Manusia yang berilmu tanpa agama sejatinya dia masih jauh untuk menjadi manusia yang baik.

Karena, ada ranah-ranah yang berada diluar jangkauan akal manusia. Lewat hidayatu ad-Din lah Allah menyempurnakan kekurangan tersebut.

Kelima, dan merupakan puncak tertinggi sebuah hidayah yaitu hidayatu at-Taufiq wa al-Mau’unah. 

Hidayatu at-Taufiq merupakan hak prerogatif Allah. Karena untuk menjadi manusia yang baik dan bertaqwa diperlukan taufiq wa maunah.

Baca Juga: Referensi Khutbah Jumat Edisi 23 Desember 2022: Pentingnya Memanfaatkan Waktu untuk Beribadah

Seorang Rasul berkewajiban untuk mengajak orang-orang beriman. Tetapi, apakah orang yang diajak akan berimah atau tidak itu merupakan hak prerogatif Allah.

Maka, dalam hal seseorang telah dibekali ilmu dan agama, apakah seseorang akan beramal baik, berkumpul dengan orang saleh itu merupakan sesuatu yang dikehendaki Allah nantinya.

Oleh karena itu, perlulah kita memohon pada Allah untuk diberikan hidayatu at-Taufiq wa al-Mau’unah agar kita bisa menjadi muslim yang sempurna.

Baca Juga: Khutbah Jumat Terbaru Edisi 23 Desember 2022, tentang Membenahi Tujuan Hidup yang Sesungguhnya

Demikianlah teks khutbah Jumat terbaru edisi 23 Desember 2022 semoga dapat menjadi manfaat bagi umat muslim sekalian.***

 

Rekomendasi