

inNalar.com – Pendaftaran rekrutmen bersama BUMN 2023 tidak luput dari kekurangan, kali ini panitia tidak menampilkan kuota kebutuhan instansi kepada para pendaftar.
Bagi para pendaftar rekrutmen bersama BUMN 2023, informasi kuota kebutuhan instansi bisa berguna untuk mencari strategi dalam pemilihan lamaran kerja.
Namun panitia tidak membocorkan kuota penerimaan kebutuhan instansi, berbeda seperti seleksi yang umumnya dilakukan di tingkat kementerian.
Baca Juga: Pendaftar Rekrutmen Bersama BUMN 2023 Wajib Waspada! Ini Sederet Kontroversi yang Pernah Terjadi
Bukan hanya saat rekrutmen bersama BUMN 2023 saja, ketika tahun lalu panitia juga tak menjabarkan kuota kebutuhan instansi.
Hal ini bisa saja menimbulkan argumentasi jika seleksi tersebut kurang transparan karena pelamar tidak mengetahui berapa orang yang nantinya akan diterima dalam satu formasi.
Padahal seleksi ini masih bagian atau dibawah naungan kementerian BUMN, pastinya banyak yang berharap lebih untuk bisa diterima di instansi atau perusahaan tersebut secara transparan.
Baca Juga: Lupa Tutup Jendela, Sepasang Sejoli Ketahuan ‘Ena-ena’ di Kamar Hotel Horison Tasikmalaya
Jika melihat dari website rekrutmen BUMN 2023, pelamar hanya ditunjukkan nama perusahaan, bidang pekerjaan, jenjang dan jurusan yang akan dipilih.
Adapun hal lain yang ditunjukkan yaitu kuota pendaftaran yang harus diperebutkan oleh setiap pelamar dalam satu lowongan.
Keresahan soal kuota penerimaan di masing-masing formasi instansi ini juga terlihat dalam komentar warganet di postingan Instagram @fhci.bumn pada Sabtu lalu.
Baca Juga: Data Nasabah dan Karyawan BSI Disebar oleh Hacker LockBit karena Gagal Bernegosiasi
Ada warganet yang merasa jika kuota penerimaan juga seharusnya ditampilkan dalam menu lamaran di websitenya.
“Kuota yang bakal diterima ditampilkan juga dong min,” tulis akun @bil**********.
Selain itu ada warganet lain yang juga mempertanyakan kuota penerimaan sebab ada instansi yang membuka kouta lamaran hingga 1000 an pelamar.
“Biasanya kalau kuotanya 1000an gitu yang diterima berapa?” tulis akun @faja************ saat bertanya-tanya.
Terlepas dari kerisauan tersebut, semua pelamar sebaiknya mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk melalui tahap administrasi hingga seleksi akhir.
Jika saja dari 1000 an pelamar hanya 1 atau 2 orang yang bakal diterima, jelas persaingan nantinya semakin ketat. ***