Yakin Diet Karbo Sehat Buat Menurunkan Berat Badan? dr Zaidul Akbar Ungkap Cara Lain yang Lebih Ampuh

inNalar.com – dr Zaidul Akbar, dalam salah satu sesi tanya-jawabnya, ditanya pendapatnya mengenai program diet karbo yang dilakukan untuk menurunkan berat badan.

dr Zaidul Akbar tidak menyarankan untuk kita menghilangkan nutrisi makanan karbo sama sekali saat menjalani diet untuk menurunkan berat badan.

“Jadi kalau memutus (makanan yang mengandung karbo) atau tidak makan sama sekali saya sih nggak setuju,” ucap dr Zaidul Akbar saat ditanya apakah diet karbo sehat jika dilakukan dengan menghilangkan karbohidrat dalam menu makanannya.

Baca Juga: Tips Memilih Gamis yang Cocok untuk Jalan-Jalan Agar Terlihat Awet Muda

Pasalnya, bahan baku hormon dalam tubuh manusia juga memerlukan karbohidrat juga, kata dr Zaidul Akbar saat menjelaskan lebih lanjut terkait penerapan diet yang benar untuk menurunkan berat badan.

Jadi, menurut dr Zaidul Akbar, pada dasarnya tubuh kita pun tetap membutuhkan karbohidrat, meski sedang menjalani diet dalam rangka menurunkan berat badan.

Namun, yang bisa mendukung diet kita agar berat badan bisa turun dengan lancar adalah batasi dan kendalikan jumlah karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh, ujarnya.

Baca Juga: Keutamaan Idul Adha 2023, Ustadz Khalid Basalamah: Hewan Ternak Seperti ini yang Disukai Rasulullah

dr Zaidul Akbar menyarankan bagi siapa saja yang sedang menjalani diet karbo untuk menurunkan berat badan, bisa mengganti nasi putih, tepung-tepungan, dan gula pasir dengan karbo yang lebih sehat.

Di satu sisi, menurutnya, diet karbo memang akan sangat cepat menurunkan berat badan.

Kemajuan penurunan berat badan pun bisa dengan cepat kita lihat perubahannya, kata dr Zaidul Akbar.

Baca Juga: Cara Buat Obat Alami untuk Atasi Koreng di Tangan dan Kaki, Pakai Bubuk Kopi Langsung Hilang dalam 7 Hari!

Namun, di sisi lain, dr Zaidul Akbar pun menerangkan bahwa kita perlu memperhatikan cara yang benar dalam menjalankan program diet karbo ini.

Dalam sebuah studi POUNDS LOST (Preventing Overweight Using Novel Dietary Strategies) yang dilakukan selama 2 tahun untuk membandingkan mana yang lebih baik antara diet rendah karbohirat dan diet rendah lemak.

Penemuan di dalamnya menghasilkan bahwa diet sehat yang bebeda proporsi karbohidrat, protein, dan lemak memiliki hasil yang baik dalam jangka panjang dan keduanya pun dinilai efektif cepat menurunkan berat badan.

Baca Juga: Diluar Nalar! Ternyata Marina Campur Air Mawar Bisa Bikin Kulit Seputih Susu, Kok Bisa?

Diet rendah karbo yang benar adalah dengan tetap mengonsumsi buah, sayuran, dan biji-bijian untuk agar asupan vitamin, mineral, dan fitonutrien tetap terjaga dalam tubuh.

Jika diet karbo dilakukan dengan benar, cara ini bisa memberi manfaat pada kesehatan jantung, asalkan pemilihan sumber protein dan lemak berasal dari sumber yang sehat.

dr Zaidul Akbar pun memberikan alternatif diet lainnya jika kita ingin menurunkan berat badan, maka kembalilah ke sunnah Rasulullah SAW jika kita ingin melakukan diet sehat.

Baca Juga: Koreng di Kaki Susah Hilang? Bawang Merah Ini Bisa Jadi Cara Ampuh Menghilangkannya Secara Permanen

Yaitu dengan memperbanyak puasa dan atur kombinasi nutrisi makanan yang dikonsumsi setiap hari selama menjalani diet, kata dr Zaidul Akbar.

Selain itu, batasi pula kuantitas makan dalam sehari dan jangan terlalu sering, ujarnya.

Pasalnya, terlalu banyak makanan yang masuk ke dalam tubuh, artinya kalori makanan yang masuk melebihi jumlah kuota kalori harian dalam sehari, akan menyebabkan diet tidak berhasil untuk menurunkan berat badan, kata dr Zaidul Akbar.

Maka, dr Zaidul Akbar pun juga mengingatkan kita untuk memperhatikan defisit kalori sebagai kunci keberhasilan diet untuk menurunkan berat badan.***

Rekomendasi