

inNalar.com – Provinsi Banten merupakan salah satu provinsi yang letaknya berada di ujung barat Pulau Jawa.
Provinsi Banten memiliki 8 Kabupaten/Kota yang tersebar luas di wilayahnya.
Salah satu kotanya yang terkenal adalah kota Serang, karena kota tersebut terkenal sebagai ibukota Kota Banten.
Untuk mengetahui keberhasilan suatu daerah di Provinsi Banten, kita bisa melihatnya dari seberapa besar pendapatan per kapita di sana.
Berikut ini informasi terkait 5 kota terkaya di provinsi Banten, yang dilansir dari YouTube Mahasiswa Geografi.
5. Kota Serang
Kota Serang merupakan ibukota Provinsi Banten yang dikenal sebagai daerah pusat budaya Jawa Serang dan juga Sunda Banten.
Kota Serang memiliki PDRB sebesar Rp. 47,33 Juta dengan jumlah penduduk sekitar 724.552 dan kepadatan 2,700/km2.
Jumlah tersebut menjadikan kota Serang sebagai kota terkaya kelima di provinsi Banten.
4. Kabupaten Serang
Kabupaten Serang berbeda dengan kota Serang, wilayah kabupaten Serang terletak di Provinsi Banten.
Kabupaten Serang memiliki PDRB sebesar Rp. 48,83 Juta dengan jumlah penduduknya sebanyak 1.684.566 dan kepadatan sekitar 1,100/km2.
Jumlah itulah yang menjadikan Kabupaten Serang sebagai daerah terkaya kedua di Provinsi Banten.
3. Kota Tangerang Selatan
Kota Tangerang Selatan merupakan kota yang terletak di Provinsi Banten, tepatnya berada di 90 km sebelah tenggara kota Serang.
Kota tersebut memiliki PDRB sebesar Rp. 64,34 Juta, dengan jumlah penduduknya 1.367.405 dan kepadatannya 8,300/km2.
Dengan pendapatan per kapita yang terbilang cukup besar, menjadikan kota Tangerang Selatan sebagai salah satu kota terkaya di Banten.
2. Kota Tangerang
Kota Tangerang terkenal dengan sebutan Kota Banteng, Kota tersebut terletak di provinsi Banten.
Kota Tangerang memiliki PDRB sebesar Rp. 78,63 Juta dengan jumlah penduduk sekitar 1.853.462 dan kepadatannya 11,000/km2.
Sebagai pusat manufaktur dan industri terbesar di Pulau Jawa, Kota Tangerang menjadi kota terkaya kedua di Banten.
1. Kota Cilegon
Kota Cilegon merupakan kota di Provinsi Banten yang terkenal sebagai kota Baja, wilayahnya berstatus administratif.
Kota terkaya pertama di provinsi Banten tersebut memiliki PDRB sekitar Rp. 250,33 Juta, dengan jumlah penduduknya sekitar 455.721 jiwa, dan kepadatan penduduknya sebesar 2,600/km2. ***