Ternyata Ada Amalan Rahasia yang Masih Jarang Diketahui saat Bulan Muharram Selain Santunan Yatim


inNalar.com – 
Ternyata terdapat Amalan cukup rahasia ketika Muharram, karena yang banyak diketahui hanya santunan Yatim.

Pada Bulan Muharram kaum muslimin cenderung mengerjakan amalan menyantuni anak Yatim.

Padahal selain menyantuni anak Yatim, terdapat banyak Amalan lain bisa dilaksanakan pada Bulan Muharram.

Baca Juga: Elon Musk Ubah Logo Twitter, Lambang Burung Biru Diganti Jadi X

Sebenarnya Amalan menyantuni anak Yatim juga tidak bisa hanya saat Muharram saja, di luar bulan itu juga masih membutuhkan.

Muharram merupakan bulan pertama pada kalender Hijriyah, Amalan rahasia selain santunan anak Yatim itu mudah.

Dikutip inNalar.com dari berbagai sumber pada Rabu, 26 Juli 2023 Amalan rahasia di Bulan Muharram untuk orang dewasa.

Baca Juga: Bikin Tidur Nyenyak, Bus Arah Jawa Timur Ke Jakarta Suguhkan Fasilitas Mewah Terbaik di Indonesia

Orang yang sudah berkeluarga yang dapat melaksanakan Amalan rahasia saat Muharram.

Bukan berarti bagi yang masih jomblo pada Bulan Muharram tidak bisa melakukan Amalan rahasia tersebut.

Namun Amalan rahasia pada Bulan Muharram ini bisa menjadi motivasi bagi para jomblo.

Baca Juga: Bak Hotel Bintang 5, Bus Malang-Jakarta Ini Menyajikan Kemewahan dan Fasilitas Lengkap di Dalamnya

Agar para jomblo segera melepas masa lajangnya, untuk kemudian bisa melaksanakan Amalan tersebut.

Amalan rahasia di Bulan Muharram yang masih jarang diketahui itu yakni menambah uang belanja keluarga di tanggal 10.

Hadits yang menyebutkan Amalan rahasia ini  memiliki tingkatan sahih, sebab ada beberapa riwayat yang dhaif atau lemah.

Hanya ada 2 Amalan yang mana riwayat haditsnya masuk kategori sahih, menambah uang belanja keluarga dan puasa.

Berikut hadits yang meriwayatkan Amalan menambah uang belanja keluarga:

مَنْ وَسَّعَ عَلَى عِيَالِهِ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَسَّعَ اللهُ عَلَيْهِ سَائِرَ سَنَتِهِ (رَوَاهُ الطَّبَرَانِيُّ وَالْبَيْهَقِيُّ وَغَيْرُهُمَا)  

Maknanya:

“Barang siapa melapangkan nafkah belanja kepada keluarganya (istri, anak dan orang-orang yang ia tanggung nafkahnya) pada hari ‘Asyura’.

Maka Allah akan melapangkan rezeki baginya sepanjang tahun” (HR ath Thabrani, al-Baihaqi dan lainnya).

Ada pendapat ulama yang menyebut bahwa hadits di Amalan menambah uang belanja keluarga lemah.

Namun riwayat terkait hadits Amalan menambah uang belanja keluarga ada beberapa yang lainnya.

Sehingga bila dikumpulkan maka hadits Amalan menambah uang belanja keluarga akhirnya bisa masuk kategori sahih.

Terdapat pula riwayat dimana seorang ulama bernama Ibnu Hajar Al Asqalani menyebutkan:

قَالَ جَابِرٌ جَرَّبْنَاهُ فَوَجَدْنَاهُ كَذَلِكَ

(لسان الميزان – ج 2 / ص 293)

”Jabir berkata: Kami mencobanya maka kami menemukannya seperti itu (diluaskan rezekinya)”

(Lisan al-Mizan 2/293)

Keutamaan dari Amalan menambah uang belanja keluarga ini yaitu akan diluaskan rezekinya sepanjang tahun.

Dan itulah yang diamalkan kaum muslimin dahulu, dan kemudian disebut oleh Ibnu Hajar hikmahnya terbukti.

Selain dari pada 2 Amalan tersebut, banyak haditsnya dhaif, munkar, dan ada pula yang kategori masuk tingkat maudhu.

 

Rekomendasi