Tak Disangka, Ternyata Jawa Tengah Simpan Bukti Budaya Manusia Purba Sejak 2 Juta Tahun, Ini Buktinya


inNalar.com – 
Terdapat situs peninggalan sejarah manusia purba di Jawa Tengah.

Salah satu peninggalan yang ditemukan di Jawa Tengah tersebut adalah Manusia purba Homo erectus.

Tidak hanya manusia purba, karena di situs peninggalan manusia purba di Jawa Tengah tersebut juga terdapat fosil-fosil makhluk lain yang usianya jutaan tahun.

Baca Juga: Tak Kalah Indah dengan Venesia, Kanal Belanda di Surabaya ini Disulap Jadi Wisata Perahu Terbaik di Jawa Timur

Karena situs peninggalannya cukup luas, maka tempat tersimpannya sejarah manusia purba di Jawa Tengah ini berada di 2 kabupaten.

Adapun luas dari situs peninggalan sejarah yang berada di Jawa Tengah ini yaitu luas 59,21 kilometer persegi.

Sekedar informasi, Homo erectus merupakan salah satu jenis manusia purba pertama, dimana makhluk tersebut dapat berjalan tegak.

Baca Juga: Jadi yang Terbesar di Kalimantan Utara, Pelabuhan di Tarakan Ini Dijuluki Termahal dan Termewah, se-Indo?

Dipercaya jika manusia purba Homo Erectus adalah salah satu spesies dari nenek moyang manusia.

Sedangkan pada Situs manusia purba di Jawa Tengah ini, orang-orang menganggapnya merupakan yang terbesar sekaligus terpenting di dunia.

Hal tersebut karena situs peninggalan manusia purba di Jawa Tengah menjadi petunjuk dari besarnya pusat peradaban, yang penting, dan lengkap.

Baca Juga: Diinvest China Rp 12,93 T, Daerah Kecil di Jawa Timur Ini Bakal Punya Pabrik Foil Tembaga Terbesar se-Asia

Dilansir Innalar.com dari ditsmp.kemdikbud.go.id, Situs Sangiran merupakan salah satu situs manusia purba yang terletak di dua kabupaten, yaitu kabupaten Sragen dan Karanganyar.

Diketahui jika Situs manusia purba di Jawa Tengah ini dikelola oleh Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran.

Menariknya, Situs manusia purba Sangiran di Jawa Tengah tersebut telah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO.

Bagaimana tidak, situs manusia purba di Jawa Tengah ini yang berada di 2 kabupaten saja telah mampu menyumbangkan pengetahuan yang penting berkaitan dengan bukti evolusi manusia, evolusi fauna, kebudayaan, serta lingkungan.

Luar biasanya, sumbangan pengetahuan itu ditemukan pada kejadian yang pernah terjadi sejak dua juta tahun yang lalu.

Sebab itulah UNESCO menjadikan Situs Sangiran di Jawa Tengah sebagai Warisan Budaya Dunia Nomor 593.

Adapun penobatan menjadi warisan dunia itu, dilakukan UNESCO pada tahun 1996, dengan nama The Sangiran Early Man Site.

Sejarah dari terciptanya situs peninggalan di Jawa Tengah ini, semua bermula karena peneliti Belanda bernama Von Koenigswald, yang melakukan penelitian di tahun 1934.

Selama melakukan penelitian, Von Koenigswald menemukan alat-alat batu, yang merupakan bentuk budaya dari manusia purba.

Setelah semakin banyak dilakukan penelitian di Sangiran Jawa Tengah, kembali ditemukan fosil manusia, fosil hewan, alat-alat tulang, serta alat-alat batu.

Rekomendasi