

inNalar.com – Terdapat penemuan harta karun di Kalimantan Barat, yang berkaitan dengan masa Indonesia di kala Hindu Budha.
Penemuan tersebut merupakan harta karun Sambas, yang diketemukan di pantai daerah Kalimantan Barat.
Lebih tepatnya, penemuan harta karun Sambas itu ditemukan di dalam guci tembikar, di daerah barat daya pantai Kalimantan Barat.
Bahkan penemuan harta karun Sambas Kalimantan barat ini diketemukan sudah cukup lama, karena penemuan tersebut diketahui ditemukan sekitar tahun 1945.
Adapun harta karun Sambas yang ada di dalam guci tembikar itu berisi benda temuan arkeologi yang cukup berharga.
Karena isi dalam guci harta karun tembikar ini berisi artefak arca Buddha, dengan bahan emas, perak, ataupun perunggu.
Dinamakan sebagai harta karun Sambas, hal tersebut disebabkan karena penemuannya terjadi di Kota Sambas, Kalimantan Barat.
Setelah ditemukan, diketahui jika artefak arca harta karun Sambas ini berasal dari abad ke-8 atau abad ke-9.
Sekedar informasi, pada abad ke-8 atau ke-9, saat itu Islam belum masuk ke Indonesia, sehingga kebanyakan orang beragama Hindu atau Budha.
Dilansir InNalar.com dari laman Stekom, temuan harta karun Sambas ini diperkirakan dibuat di Jawa.
Alasan dikatakan pembuatan arca harta karun Sambas di Kalimantan Barat itu dibuat di Jawa, karena artefak tersebut memiliki gaya arca Jawa Tengahan.
Sedangkan gaya arca pada harta karun Sambas itu diperkirakan dibuat selama periode kerajaan Medang Mataram, yang terjadi pada dinasti Sailendra.
Sayangnya, harta karun arca Hindu Budha dinasti Sailendra di Sambas Kalimantan Barat saat ini telah jadi koleksi British Museum di London, Inggris.
Adapun cerita ditemukannya harta karun Sambas tersebut, dikisahkan jika terdapat seseorang yang menemukan peninggalan harta karun Sailendra tersebut.
kemudian penemuan harta karun tersebut justru dijual, hingga tiba di tangan Tan Yeok Seong, sejarawan sekaligus kolektor yang ada di Singapura.
Akhirnya, Harta karun Sambas tersebut dibeli kembali oleh seorang filantropi PT Brooke Sewell.
Tak lama, ia jadi menyumbangkan barang temuan harta karun Sambas itu ke British Museum, di tahun 1956.
Sebagai informasi, Temuan harta karun Sambas itu terdiri dari 9 arca emas dan perak.
Arca tersebut menggambarkan sosok dari Buddha dan Bodhisatwa, dengan arca terbesarnya setinggi 18 cm. ***