

inNalar.com- Jodoh adalah misteri yang ditunggu tunggu semua orang.
Ada yang beruntung mendapatkan seseorang dengan cepat dan tepat.
Tapi tidak sedikit juga yang salah memilih.
Ketika awal bertemu ia yang dirasa baik dan meyakinkan, belum tentu juga akan menjadi takdir terbaik kita.
Kasus perceraian, perselingkuhan bahkan KDRT sudah tak asing lagi ditelinga kita.
Dalam ceramah Ustadzah Halimah Alaydrus ia menyampaikan, doa itu adek-adek jomblo sekalian jangan, Ya Allah berikan aku jodoh yang guanteng, kaya raya yang mencintai saya , tergila gila dengan saya.
Jatuh cinta gila, cinta mati dengan saya Ya Allah sehingga dia tidak pernah menduakan saya Ya Allah.
Jangan sampai lupa menikah itu urusan ibadah.
Kalau menginginkan yang seperti itu pasti akan banyak kecewa nya.
Ustadzah Halimah Alayadrus menyampaikan ketika orang berdoa, mungkin ia sangat menyukai dan menginginkan hal tersebut.
Tapi kenyataannya kita pun belum tau apakah hal tersebut masih kita inginkan dimasa depan.
Contohnya kita mau pasangan yang kaya raya.
Rata rata orang kaya itu sibuk adek adek sekalian, orang kaya biasanya tidak bisa mengerjakan apa apa sendiri, karena sudah terbiasa dikerjakan orang lain.
Gak ngerti cara pasang lampu.
Jadi kalau kamu menikah dengan orang kaya ya siap siap dengan segala itu.
Baca Juga: Amalan Ini Buat Jodoh Mendekat, Buya Yahya Ungkap Hal Pertama adalah Kunci Dapat Pasangan
Berdoa minta laki laki yang tampan, malah bisa jadi ujian untuk kamu.
Orang ganteng itu susah dijagainnya adek-adek, kalau gitu minta yang jelek aja dong ustadzah.
Ya ga gitu juga, fokusmu jangan pada hal hal duniawi seperti itu,” ungkap Ustadzah Halimah Alayadrus sambil tertawa.
Dalam suatu kajian Ustadzah Halimah Alaydrus bertemu dengan seorang wanita yang ingin didoakan oleh Ustadzah Halimah, agar suaminya betah dirumah.
Suaminya sangat sibuk bekerja.
Ustadzah Halimah hanya menasehati mintalah yang terbaik pada Allah SWT.
Namun karena terus merengek, “Saya pengen Ustadzah kaya ibu-ibu lain sama suaminya gitu”.
Akhirnya Ustadzah Halimah Alaydrus mendoakannya.
Beberapa bulan kemudian ketika bertemu dengan ibu itu.
“Ustadzah….suami saya ustadzah, suami saya di PHK.
Betapa cepatnya harapanmu berganti keinginanmu berubah.
Permintaan mu menjadi sesuatu yang tidak lagi kamu inginkan.
Jadi kalau minta itu yang pasti pasti bagusnya.
Ustadzah Halimah Alaydrus menceritakan doa yang selalu ia panjatkan tentang urusan jodoh yaitu,
“Ya Allah berikan saya jodoh yang engkau cintai dan rahmati, yang Rasullah SAW cinta dan orang orang shalih cintai.”
Baca Juga: Perhatikan! Inilah Ciri-Ciri si Doi Adalah Jodoh Kamu Menurut Ustadz Khalid Basalamah
Saya rasa itu doa yang paling tepat dan saya tidak pernah menyesal berdoa itu.
Saya itu ketika menikah, sudah mondok selama duabelas tahun, suami saya pesantren kilat aja ga pernah.
Jadi dia itu tidak pernah tau kehidupan pesantren seperti apa dan dia hanya tau Islam dasar dasarnya saja.
Benar benar dasar seperti solat.
Suami saya pernah melihat saya solat ba’diyah dzuhur empat raka’at.
Lalu ia bertanya “Kamu solat lagi ya?” solat saya tidak sah ya? karena memang saya dan suami saya solat selalu berjama’ah” jelas Ustadzah Halimah Alaydrus.
Di awal nikah saya punya permintaan dengan dia, saya tidak mau solat sendirian.
Suami saya menjawab, “Tapi kamu kan Ustadzah”
terus kenapa? balas Ustadzah Halimah Alaydrus. “Tapi kamu kan harus jadi ma’mum,” timpal suami Ustadzah Halimah Alaydrus .
“Yaiyalah.” ungkap Ustadzah Halimah Alaydrus sambil tertawa dengan para jama’ahnya.
Shalat yang tadi itu sholat ba’diyah setelah dzuhur.
Boleh sebelum dan boleh setelah, boleh dua atau empat raka’at ungkap Ustadzah Halimah Alaydrus pada suaminya.
Baca Juga: Bolehkah soal Jodoh Wanita Muslimah yang Menjemput ‘Bola’? Ustadz Abdul Somad Jelaskan
“Dia pernah lihat saya baca Qur’an, sampai dia itu turun dari tempat tidur, dan saya baca itu dengan cepat karena memang sudah dua belas tahun dipesantren dan saya paham kebanyakan apa yang saya baca.
Suami saya tanya: kamu hafal ya? saya baru tau ada orang yang baca Al Qur’an secepat kamu.”
“Engga, saya ga hafal Qur’an.” jawab Ustadzah Halimah Alaydrus.
Ustadzah Halimah Alayadrus menambahkan juga, “Suami saya malah menutup-nutupi Qur’an saya dan saya masih bisa baca, orang yang ditutupin bukan yang itu.” cerita Ustadzah Halimah Alaydrus sambil tertawa.
“Seumur hidup saya tidak pernah dengar orang baca Al Qur’an lebih cepat dari kamu, kamu tau, saya terakhir baca Al Qur’an itu pas SMA.
Padahal dia itu saat menikah umur 37 tahun.
Berarti dia sudah 20 tahun engga baca Qur’an.” Ustadzah Halimah Alaydrus melanjutkan.
Ustadzah Halimah Alaydrus menyampaikan saya jadi berfikir, terus Allah SWT cinta sama dia darimananya.
Setelah lama bersama dia saya jadi paham.
Saya pernah menunggu dia untuk shalat berjamaah, saya sudah rapi, sudah pakai mukena, dia hampir setengah jam di kamar mandi, ga keluar keluar.
Saya tanya, “kamu was was ya wudhunya” tanya Ustadzah Halimah Alaydrus.
” Maaf ya, engga kok engga was was” jawab suami Ustadzah Halimah Alaydrus.
Baca Juga: Galau Soal Rezeki, Jodoh, dan Kematian? Ustadz Hilman Fauzi Berikan Sederet Tips Menyikapinya
“Terus kenapa” tanya Ustadzah Halimah Alaydrus lagi.
“Tadi ada semut dibak mandi, jadi saya selamatin dulu satu satu” jawab suaminya.
“Saya tahu, hati yang bahkan dengan semut tak tega, dia adalah seseorang yang pantas dicinta oleh Allah SWT dan Rasullah SAW” jelas Ustadzah Halimah Alaydrus.
Jadi kelama lamaan saya mengerti, dia punya hablu minan nas yang baik, dia punya hubungan yang baik dengan manusia.
Sedangkan saya punya hablu minaAllah yang baik tapi dahulu, tidak dengan manusia.
Saya banyak belajar dari dia bagaimana bicara yang baik dengan orang, ga nyakitin hati orang, belajar untuk senyum sama orang.
Saya suka lihat dia dan berkata padanya “kamu adalah orang yang terlahir baik, kamu tidak mengerti caranya dendam dengan orang ,tidak mengerti caranya untuk bermusuhan dengan orang.
Sementara saya adalah orang yang masih belajar untuk menjadi baik” Ungkap Ustadzah Halimah Alaydrus.
Sayapun mengerti inilah doa yang saya harapkan dulu.
Seseorang yang pantas Allah SWT, Rasullulallah SAW dan orang orang shalih cintai.***
Baca Juga: Tak Perlu Memaksa, Syekh Ali Jaber Bagikan Cara Berdoa yang Benar untuk Menjemput Jodoh