Panjangnya 3.100 Meter, Bendungan di Nganjuk Jawa Timur Raih Penghargaan Jadi yang Terpanjang di Asia Tenggara

inNalar.com – Proyek DAM atau bendungan di berbagai wilayah di Indonesia terus dikejar penyelesaiannya, termasuk yang berada di Jawa Timur.

Salah satu bendungan di Jawa Timur ini dibangun oleh pemerintah dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan para petani di sana.

Dilansir dari laman web presidenri.go.id,  bendungan yang terletak di Nganjuk Jawa Timur diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Desember 2020 lalu.

Baca Juga: Intip Kerajinan Anyaman Lokal Kalimantan Selatan yang Terbuat dari Tumbuhan Rumput Liar, Coba Tebak Namanya!

Presiden Joko Widodo mengaku bahwa bendungan yang dibangun di Nganjuk Jawa Timur tersebut jadi DAM ke-30 yang telah diresmikan oleh pemerintah.

Bendungan atau DAM yang dimaksud dari beberapa penjelasan di atas merupakan DAM Semantok, atau bendungan Semantok.

Bangunan tersebut merupakan salah satu proyek di Jatim yang pembangunannya sudah dimulai sejak tahun 2017 lalu.

Baca Juga: Pembangunan Irigasi Lematang Senilai Rp237 Miliar Siap Suplai 3 Ribu Hektar Area Pertanian Pagar Alam

Diketahui pula, bahwasannya bangunan tersebut menelan biaya investasi sebesar Rp2,5 triliun.

Dikatakan pula oleh Presiden Joko Widodo bahwasannya kapasitas dari bendungannya dinilai sangat besar.

Diketahui pembangunannya memakan nilai investasi sebesar 32,67 juta meter kubik.

Baca Juga: Nilai Proyeknya Rp350 Miliar, Megaproyek Flyover di Jawa Timur Ini Progesnya Sudah Mencapai 70 Persen

Dilansir dari laman pu.go.id, infrastruktur tersebut telah mencapai proges di angka 90 persen.

Targetnya, bendungan tersebut sudah dapat improuding di akhir Juni 2022.

Sebelumnya, bendungan yang memiliki panjang sekitar 3.100 meter tersebut diklaim sebagai yang terpanjang se-Asia Tenggara.

Bendungan terpanjang yang di Jatim tersebut juga pernah mendapatkan piagam penghargaan dari MURI.

Bendungan Semantok diketahui terletak di aliran Sungai Semantok, Dusun Kedungpingit, Desa Sambi Kerep,  Kecamatan Rejoso.

Bendungan seharga Rp 2,5 triliun di Nganjuk Jawa Timur tersebut juga diupayakan pemerintah dalam memperkuat ketahanan air dan pangan di Kabupaten Nganjuk. ***

Rekomendasi