

inNalar.com – Banyak kendaraan bermotor yang hilang dikarenakan aksi pencurian kendaraan bermotor di Indonesia yang masih sering terjadi.
Banyak faktor yang memicu para pelaku kejahatan pencurian kendaraan salah satunya faktor ekonomi.
Akibat banyaknya laporan kehilangan kendaraan, Polda Jawa Timur menemukan inovasi baru.
Bentuk inovasi terbaru adalah sebuah aplikasi yang mendukung kebijakan Kapolri di program “Quick Wins Presisi”.
Program tersebut merupakan digitalisasi penegakkan hukum lalu lintas yang mendukung kegiatan kepolisian.
Dilansir dari laman resmi Polri, aplikasi yang dimaksud bernama ILMU Semeru yang diluncurkan pada 25 September 2023 lalu.
Hadirnya aplikasi ILMU Semeru ini merupakan aplikasi yang bisa melaporkan tentang kehilangan kendaraan bermotor.
Memberikan kemudahan bagi masyarakat dengan pendataan dan validasi data barang bukti yang ditemukan oleh petugas.
Kemudian data tersebut akan dimasukan ke aplikasi dan jika masyarakat kehilangan bisa melakukan pengecekan apakah kendaraan yang dicari tercantum pada aplikasi.
Baca Juga: dr Zaidul Akbar Bagikan Tips Cara Melawan Rasa Takut saat Dihadapkan Tantangan Besar
Data yang dimasukan oleh petugas Kepolisian dari TNKB, nomor rangka sampai foto kendaraan.
Aplikasi ini terhubung dengan seluruh jajaran Polres di Jawa Timur dan telah dimanfaatkan masyarakat Jatim.
Beberapa daerah seperti Tuban, Kota Kediri, Kota Mojokerto, Madiun dan Nganjuk telah menemukan kendaraan yang hilang dengan bantuan aplikasi ILMU Semeru
Pengembangkan aplikasi ILMU dalam rangka Polri menuju Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan) yang menjadikan SDM Polri unggul di era Police 4.0.
Peluncuran aplikasi ini dihadiri dan dipimpin oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto M.H dan juga dihadiri Wakapolda Jatim, Pejabat Utama Polda Jatim, Kasat Lantas Jajaran Polda Jatim dan instansi yang terkait dengan Ditlantas Polda Jatim.
Menyusun konsep digitalisasi dengan tema “Modernisasi Pelayanan Polantas Presisi Mengawal Pemilu Damai untuk Indonesia Maju”. ***