Habis Minum Obat Terus Ngopi? dr Saddam Ismail Beri Tahu Risiko yang Bisa Terjadi, dan Solusi Pencegahannya!

inNalar.com – dr Saddam Ismail, pernah membahas tentang kopi, yang sering jadi minuman wajib kaum Adam ini, dalam channel Youtubenya.

Tak hanya kaum adam, kalangan anak muda pun juga banyak yang menjadikan kopi sebagai minuman favorit, bahkan diantaranya menjadikan wajib dikonsumsi setiap hari.

Hal ini memunculkan beberapa pertanyaan bagi pecinta kopi kepada dr Saddam Ismail, bagaimana jika konsumsi obat-obatan dibarengi dengan minuman ini?

Baca Juga: Ramai Film Ice Cold, Hotman Paris Beri Tanggapan Atas Jessica Wongso dalam Kasus Kopi Sianida, Tak Ada Bukti?

Melansir dari YouTubenya, dr Saddam Ismail memberi pernyataan bahwa kopi sebenarnya tidak baik jika disatukan dengan obat.

dr Saddam Ismail menjelaskan, dalam mengkonsumsi obat, seseorang tidak boleh sembarangan.

“Apalagi jika setelah minum obat, mengkonsumsi kopi juga, dapat mempengaruhi kerja obat, dan kerja tubuh sehingga menimbulkan risiko kesehatan “jelas dr Saddam Ismail.

Baca Juga: Tak Bisa Lepas dari Kopi? dr Zaidul Akbar Kasih Solusi Mudah Agar Berhenti Kecanduan, Ternyata Caranya Harus…

Risiko kesehatan yang bisa terjadi sebagaimana dijelaskan dr Saddam Ismail, adalah:

1. Meningkatkan Efek Samping Obat

Konsumsi kopi setelah minum obat, dapat memunculkan efek samping obat lebih berat.

Seperti berdebar-debar,pusing, cemas, badan bergetar, insomnia, keringat dingin, atau bahkan nyeri dada.

Baca Juga: Kaya Antioksidan! dr Zaidul Akbar Jelaskan Manfaat Minum Kopi Setiap Hari, Begini Porsi Sehat Tiap Cangkirnya

“Artinya, ada beberapa obat yang jangan diminum, jika ingin konsumsi kopi”, jelas dr Saddam Ismail

2. Menghambat Pembekuan Darah

Seseorang yang ingin konsumsi obat pembekuan darah atau pengencer, dianjurkan jangan minum kopi terlebih dahulu.

Pasalnya, kafein dalam kopi dapat menghambat aktifitas ion fosfodiesterase, sehingga ion kalsium yang dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah juga berkurang.

3. Meningkatkan Kadar Kafein

Kafein pada kopi memiliki sifat stimulan yang dapat merangsang sistem otak kita, yakni meningkatkan aktivitas sistem saraf yang bisanya membuat kita terjaga.

Ada beberapa obat yang menghambat proses pemecahan kafein dalam tubuh. Sehingga membuat kafein kopi lebih lama hinggap di tubuh.

“Jika kafein dari kopi ini menumpuk, bisa mengakibatkan efek samping seperti cemas, gampang marah, gemetar, dan keluhan lainnya”, jelas dr Saddam Ismail.

Baca Juga: BANGGA! Kopi Asal Jawa Timur Ini Hadir dalam Penyajian Kopi di KTT ke 43 ASEAN 2023 Indonesia

4. Mengganggu Penyerapan Obat

Beberapa obat yang tercampur dengan kopi, bisa mengakibatkan terganggunya fungsi obat, membuat dosis yang diterima tidak maksimal.

“Akhirnya, pemulihan sakit lebih lama, pengobatannya juga lebih lama karena dosis tidak sampai dengan baik”, terang dr Saddam Ismail.

Inilah risiko yang terjadi jika seseorang dalam masa pengobatan juga mengkonsumsi kopi.

“Sebaiknya, jangan minum kopi selama masih minum obat, sehingga tidak mengganggu penyerapan, kinerja obat, tidak bertabrakan, dan penyakit bisa lebih cepat sembuh, adapun jika memang ingin konsumsi kopi saat pengobatan, jarak antara keduanya minimal 3 jam,” saran dr Saddam Ismail.***

 

Rekomendasi