Bahaya! Palestina Terancam Hancur Lebur, Benjamin Netanyahu Umumkan Israel Siap Perang di Jalur Darat

InNalar.com – Benjamin Netanyahu selaku Perdana Menteri Israel mengumumkan bahwa pihaknya siap perang di jalur darat yang bisa membuat jalur Gaza di Palestina hancur lebur.

Perang antara Israel dengan Palestina hingga saat ini tak kunjung berakhir sejak serangan dadakan Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu.

Terhitung hampir satu bulan sudah perang Israel vs Palestina semakin parah setiap harinya.

Baca Juga: Pengeboman Dahsyat Israel Akibatkan Jalur Gaza Alami Hilang Komunikasi, Koneksi dengan Dunia Luar Terputus

Kediaman masyarakat sipil, fasilitas publik seperti rumah sakit maupun kamp pengungsian tak lepas dari teror serangan.

Korban pun terus berjatuhan terutama anak-anak, wanita dan bahkan lansia yang mengalami luka-luka hingga kehilangan nyawa.

Israel sendiri nampaknya belum puas memborbardir jalur Gaza yang sebagian sudah rata dengan tanah.

Baca Juga: Diisolasi Israel Sepenuhnya, Seruan Seorang Muazin dari Masjid di Gaza Ini Sangat Menyayat Hati

Pasalnya, melansir dari Aljazeera, Benjamin Netanyahu selaku Perdana Menteri Israel mengatakan perang telah memasuki ‘tahap kedua’.

Benjamin Netanyahu mengatakan perang antara Israel dengan Hamas telah memasuki tahap kedua.

Yakni saat pasukan tentaranya memasuki jalur gaza dengan kendaraan lapus baja untuk perluasan operasi darat.

Baca Juga: Komunikasi Terputus di Jalur Gaza, 3.000 Orang Lakukan Unjuk Rasa di Depan Kedutaan Besar AS di Jakarta

Hal ini diumumkan saat dirinya melakukan konferensi pers di Tel Aviv pada Sabtu, 28 Oktober 2023 kemarin.

Pihaknya mengatakan bahwa Israel sudah lebih siap menghadapi perang, dan menggambarkan upaya tersebut sebagai ‘perang kemerdekaan kedua’ sejak tahun 1948.

Kampanye ini dilakukan oleh Israel untuk menghancurkan pemerintahan dan militer Hamas.

Selain berusaha membantai Hamas, namun juga berupaya untuk memulangkan sandera yang hingga saat ini masih di tahan.

Benjamin Netanyahu juga mengungkapkan bahwa serangan-serangan sebelumnya bukan apa-apa.

Namun kini Israel siap menghancurkan musuh dalam hal ini Hamas, dari atas dan bawah tanah.

Sebelumnya Israel gencar melakukan serangan lewat jalur udara yang juga menyasar ke pemukiman penduduk.

Meski targetnya adalah Hamas, namun serangan Israel yang membabi buta justru menimbulkan banyak korban jiwa dari masyarakat sipil yang tak bersalah.

Menurut laporan terbaru, tercatat lebih dari 7.700 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Gaza.

Sementara itu, PBB sendiri telah menyurukan genjatan senjata, namun Israel masih bersikeras menolaknya.***

Rekomendasi